Ini 4 Cara Mengatur Keuangan Bagi Para "Freelancer"

Angelina Donna Suara.Com
Kamis, 23 Juli 2015 | 13:54 WIB
Ini 4 Cara Mengatur Keuangan Bagi Para "Freelancer"
Ilustrasi pekerja freelance.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mengatur keuangan? Sudah merupakan kewajiban yang mau tak mau dilakukan oleh semua orang yang telah bekerja dan menggantungkan hidupnya pada pekerjaan tersebut. Setiap orang tentunya memiliki cara mengelola uang yang berbeda-beda, tergantung kebutuhan dan pengeluaran masing-masing.

Namun seperti yang kita ketahui, tidak semua di antara kita adalah pekerja full time, alias bekerja dengan jam kerja yang tetap. Sebagian dari mereka bekerja sebagai pekerja lepas atau freelancer. Cara bekerja, jam kerja, dan pendapatannya pun berbeda dengan mereka yang bekerja full time.

Gaji yang diterima oleh freelancer tentunya tidak teratur seperti karyawan tetap perusahaan. Oleh karena tidak rutin menerima gaji,  seorang freelancer perlu memiliki cara yang tepat dalam mengatur keuangannya.

Apakah Anda salah satu dari seorang pekerja freelancer? Berikut adalah tips mengatur keuangan sebagai freelancer.

1.Mempersiapkan Dana Darurat

Bedanya dengan karyawan perusahaan normal, seorang pekerja freelancer harus mempersiapkan alokasi dana untuk bersiap-siap jika terjadi sesuatu di luar perkiraan. Kenapa? Karena yang telah dijelaskan di atas, bahwa pendapatan yang didapatkan tidak menentu.

Dana darurat ini dibutuhkan untuk pengeluaran seperti perbaikan kendaraan, kecelakaan, dan biaya tak terduga lainnya. Selain itu, dana darurat ini juga bisa digunakan sebagai dana tanggungan, ketika Anda tidak mendapatkan gaji pada waktu yang diprediksikan, atau ketika tidak memperoleh projek untuk dikerjakan.

Guna dana darurat ini adalah agar Anda tidak perlu panik ketika tidak memiliki uang untuk memenuhi kebutuhan dasar. Cara mengumpulkannya bisa dilakukan dengan mencicil secara berkala dari setiap kali Anda memperoleh pendapatan, misalnya 20% hingga 30%.

2.Menyisihkan Uang Kebutuhan Utama di Awal

Selain dana darurat, seorang freelancer juga harus menyisihkan sebagian besar gajinya untuk membayar keperluan yang tetap, seperti membayar rumah / kosan, transportasi, listrk, air, telepon, dan lainnya. Nah, untuk keperluan tersebut, disarankan untuk langsung menyisihkan uang ketika Anda baru saja mendapatkan gaji. Anda cukup menyediakan amplop dan masukan uang Anda berdasarkan bujet-bujet per rencana pengeluaran.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI