Wakil Ketua Kadin Ini Dukung Kenaikan Upah Jangan Tiap Tahun

Kamis, 09 Juli 2015 | 12:41 WIB
Wakil Ketua Kadin Ini Dukung Kenaikan Upah Jangan Tiap Tahun
Suasana buruh dan sampah di depan Istana Merdeka. (suara.com/Bagus Santoso)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dalam beberapa bulan terakhir, buruh perusahaan-perusahaan asing di Batam sering demo besar-besaran. Akibatnya, sebagian Penanam Modal Asing memilih untuk pergi dari Indonesia.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua Umum Bidang Infrastruktur Kamar Dagang Indonesia Zulnahar Usman menduga ada persaingan antar negara yang tidak menginginkan Indonesia mengalami kemajuan. Negara yang tidak mau tersaingi memanfaatkan para buruh untuk menciptakan iklim investasi di Indonesia tidak nyaman.

“Bisa saja ada intervensi dari negara lain. Ini kan mau lebaran, lebaran itu cuma ada di Indonesia mereka menggunakan isu itu untuk menjegal Indonesia. Jadi buruh bisa menuntut bonus atau tunjangan apa saja untuk merayakan lebaran karena upah mereka tidak mencukupi, ini bisa saja terjadi,” kata Zulnahar kepada Suara.com, Kamis (9/7/2015).

Zulnahar mengatakan isu yang diangkat buruh, di antaranya tuntutan kenaikan upah setiap tahun. Hal ini, kata dia, memuat perusahaan asing yang tak kuat memenuhi tuntutan, hengkang.

“Setiap tahun ini kan buruh selalu bawa isu kenaikan upah. Upah juga setiap tahunnya selalu mengalami kenaikan, ini berat juga untuk pengusaha. Mereka selalu didemo untuk menaikkan upah buruh ini jelas bisa merusak iklim investasi di Indonesia jelas saja mereka memilih pergi dari Indonesia,” katanya.

Itu sebabnya, menurut Zulnahar, pemerintah harus merevisi Undang-Undang Tenaga Kerja No 13 Tahun 2003 sehingga kenaikan upah tak dilakukan setiap tahun, melainkan hanya lima tahun sekali.

“Harusnya kenaikan itu lima tahun sekali. Kalau tiap tahun susah juga pengusaha. Mungkin tiap tahun itu kebijakan dari perusahaannya saja sendiri, mungkin memberikan bonus atau apapun bukan tiap tahun naik. Pengusaha pusing juga kalau begitu,” ujarnya.

Zulnahar berharap pemerintah bisa menyelesaikan permasalahan ini dengan cepat, agar para investor asing tetap bertahan di Indonesia atau tidak takut masuk Indonesia.

“Semoga bisa diselesaikan dengan cepat, karena investor punya peranan penting dalam membangun pertumbuhan di Indonesia,” katanya

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI