Sentimen Negatif Marak, IHSG Kembali Tertekan

Esti Utami Suara.Com
Selasa, 09 Juni 2015 | 09:59 WIB
Sentimen Negatif Marak, IHSG Kembali Tertekan
Layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI (Antara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Maraknya sentimen negatif baik di pasar global maupun domestik, membuat Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI)  kembali tertekan.

Pada perdagangan Selasa (9/6/2015) IHSG dibuka turun sebesar 12,75 poin atau 0,25 persen menjadi 5.002,23. Kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak melemah 3,25 poin (0,38 persen) menjadi 860,18.

"Maraknya berita negatif mulai dari kembali beredarnya spekulasi percepatan kenaikan suku bunga AS (Fed fund rate), turunnya harga minyak sawit mentah (CPO), hingga perkiraan Bank Indonesia bahwa rupiah masih berpotensi mengalami pelemahan kembali memicu aksi jual saham dan menekan IHSG," kata Kepala Rsiet NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada di Jakarta, Selasa.

Reza menambahkan bahwa faktor teknikal untuk IHSG BEI juga masih menandakan adanya potensi penurunan lebih lanjut. Akan tetapi, jika pelemahan tersebut dimanfaatkan oleh pelaku pasar untuk melakukan beli selektif terhadap saham-saham yang sudah cukup rendah maka tidak tertutup kemungkinan laju IHSG dapat berbalik arah.

"Diharapkan muncul sentimen positif yang dapat mendorong pelaku pasar saham untuk melakukan aksi beli sehingga dapat meredam tekanan IHSG BEI," kata Reza.

Sementara itu, analis teknikal Mandiri Sekuritas Hadiyansyah menambahkan bahwa dari sisi psikologis, volume perdagangan yang turun di bawah rata-rata sejak pekan lalu mengindikasikan berkurangnya minat pelaku pasar terhadap pasar saham. Secara teknikal, IHSG BEI yang sudah menembus level 5.000 poin maka level psikologis batas bawah selanjutnya berada pada kisaran 4.880 poin.

"Sampai dengan saat ini kami masih merekomendasikan untuk tidak terlalu agresif atau mengurangi 'exposure' terhadap pasar saham," kata Hadiyansyah.

Bursa regional juga melemah. Indeks Bursa Hang Seng (Hong Kong) melemah 99,81 poin (0,37 persen) ke level 27.216,47, indeks Nikkei (Jepang) turun 149,51 poin (0,73 persen) ke level 20.307,68. Sementara indeks Straits Times menguat 5,48 poin (0,17 persen) ke posisi 3.325,41. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI