Penerbangan Internasional Bandara Ngurah Rai Tumbuh 6,28 Persen

Siswanto Suara.Com
Rabu, 03 Juni 2015 | 16:19 WIB
Penerbangan Internasional Bandara Ngurah Rai Tumbuh 6,28 Persen
Aktivitas di Bandara Internasional Ngurah Rai, Denpasar, Bali, Minggu (12/4). (Antara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Selama April 2015, penerbangan internasional Bandara internasional Ngurah Rai, Bali, bertumbuh 6,28 persen atau setara dengan 2.133 penerbangan dengan 325.964 pemakai jasa penerbangan.

"Pemberangkatan jumlah pesawat ke luar negeri itu naik 6,28 persen dibanding bulan sebelumnya (Maret) sebanyak 2.005 penerbangan, dengan 315.149 penumpang," kata Kepala Badan Pusat Statistik Bali, Panusunan Siregar, di Denpasar, Rabu (3/6/2015).

Ia mengatakan meningkatnya jumlah pesawat yang berangkat dari bandara terbaik di dunia berdasarkan hasil survei Airport Council International seiring dengan jumlah penumpang, khususnya wisatawan mancanegara ke luar negeri meningkat sebesar 3,43 persen.

Bali sebagai daerah tujuan wisata utama di Indonesia selama bulan April 2015 menerima kunjungan wisatawan mancanegara sebanyak 313.763 orang yang terdiri atas melalui Bandara Ngurah Rai 309.888 orang dan pelabuhan laut 3.875 orang.

Jumlah wisatawan internasional naik 12,02 persen dibanding bulan yang sama 2014 atau naik 2,78 persen dibanding Maret 2015.

Siregar menambahkan jumlah bagasi dan barang angkutan udara internasional juga mengalami kenaikan sebesar 1,87 persen yakni dari 5.429 ton pada Maret 2015 menjadi 5.531 ton pada April 2015.

Sedangkan pesawat angkutan udara domestik yang berangkat dari Bandara Ngurah Rai ke berbagai kota tujuan di Indonesia sebanyak 3.018 unit selama bulan April 2015, atau naik 1,31 persen dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 2.979 unit.

Kondisi itu juga sejalan dengan jumlah penumpang yang mencapai 331.444 orang selama bulan April 2015, atau naik 4,97 persen dibanding bulan sebelumnya yang hanya 315.474 orang.

Jumlah bagasi barang yang diangkut juga meningkat sebesar 7,27 persen dari 3.070 ton pada Maret 2015 menjadi menjadi 3.293 ton pada April 2015, ujar Siregar. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI