Suara.com - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suryamin mengatakan laju inflasi pada April 2015 tercatat sebesar 0,36 persen, atau lebih tinggi dibandingkan bulan Maret 2015 yang sebesar 0,17 persen.
"Secara keseluruhan tahun kalender 2015, meskipun April terjadi inflasi, masih tercatat deflasi 0,08 persen," ujar Suryamin saat jumpa pers di Jakarta, Senin.
Dengan terjadinya inflasi pada April dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 118,91, maka tingkat inflasi tahun ke tahun (April 2015 terhadap April 2014) sebesar 6,79 persen.
Dari 82 kota IHK, tercatat 72 kota mengalami inflasi dan 10 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Tual 1,31 persen dengan IHK 132,54 dan terendah terjadi di Cilacap 0,02 persen dengan IHK 120,76.
Sementara deflasi tertinggi terjadi di Manokwari 0,69 persen dengan IHK 112,66 dan terendah terjadi di Sukabumi dan Kendari masing-masing 0,03 persen dengan IHK masing-masing 119,06 dan 114,62.
"Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya beberapa indeks kelompok pengeluaran, dengan kontribusi terbesar dari kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan 1,80 persen," kata Suryamin.
BPS: Inflasi Bulan April Sebesar 0,36 Persen
Esti Utami Suara.Com
Senin, 04 Mei 2015 | 14:46 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
REKOMENDASI
TERKINI
Bisnis | 18:43 WIB
Bisnis | 18:36 WIB
Bisnis | 18:31 WIB
Bisnis | 18:20 WIB
Bisnis | 17:01 WIB
Bisnis | 16:33 WIB