Pertamina Berharap Pemerintah Dorong Penggunaan BBG

Arif Sodhiq Suara.Com
Senin, 13 April 2015 | 15:51 WIB
Pertamina Berharap Pemerintah Dorong Penggunaan BBG
Ilustrasi angkutan umum yang menggunakan BBG. [suara.com/Oke Atmaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region IV Jawa Tengah-DIY berharap pemerintah mendorong masyarakat untuk menggunakan bahan bakar gas (BBG).  Total konsumsi BBG untuk Jateng-DIY hingga saat ini mencapai 1.600 kilogram/bulan.

"Penerapan BBG atau Vi-Gas ini merupakan program dari pemerintah, sehingga seharusnya pemerintah baik daerah maupun pusat perlu memberikan dorongan kepada masyarakat agar beralih ke Vi-Gas," ujar External Relations Pertamina MOR IV Jateng-DIY Robert M.V. Dumatubun di Semarang, Jawa Tengah, Senin (13/4/2015).

Dia mengatakan hingga saat ini konsumsi BBG untuk kawasan Jateng-DIY masih rendah. Penggunanya baru sebatas kendaraan Pertamina, sejumlah angkutan dan taksi yang sebelumnya ditunjuk untuk percontohan.

Dia mengakui kendala utama dari penggunaan BBG adalah alat konverter yang harganya mencapai Rp15 juta/unit. Harga tersebut dinilai cukup berat bagi pengusaha kendaraan umum.

"Kalau dilihat secara hitungan investasi sebetulnya penggunaan BBG ini sangat baik hasilnya karena harga BBG hanya Rp5.300/liter setara BBM," katanya.

Untuk meningkatkan jumlah konsumen, Pertamina menjalin kerja sama dengan Bank Persepsi dalam penyaluran kredit atau pinjaman kepada pemilik kendaraan yang ingin membeli alat konverter.

"Sasaran untuk penyaluran kredit ini adalah kendaraan umum, makanya saat launching dulu kami sudah melibatkan angkutan umum dalam kota dan taksi," katanya.

Dalam waktu dekat ini, Pertamina membuat SPBU Vi-Gas di Solo dan Yogyakarta. Hingga saat ini, untuk Jateng-DIY baru ada satu SPBU Vi-Gas yang menjadi satu dengan SPBU Coco Jalan Sultan Agung Semarang. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI