Potret Mengerikan Afrika Barat Akibat Ebola

Sabtu, 14 Maret 2015 | 19:44 WIB
Potret Mengerikan Afrika Barat Akibat Ebola
Simulasi Suspect Ebola. [suara.com/Kurniawan Mas'ud]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perekonomian Afrika Barat jatuh setelah ebola muncul di kawasan Benua Hitam itu. Ada 3 negara yang terdampak karena ebola.

Laporan Badan PBB UNDP mencatat konsekwensi akibat ebola sangat luas. Semua aspek kehidupan rusak, termasuk ekonomi dan keadaan masyarakat.

"Konsekuensi dari Ebola yang luas. Stigma, penghindaran risiko dan menutup perbatasan telah menyebabkan sejumlah besar kerusakan yang mempengaruhi ekonomi," kata Direktur Biro Regional UNDP untuk Afrika, Abdoulaye Mar DIEYE dalam pernyataan persnya.

United Nations Development Group (UNDG) mencatat pendapatan Afrika Barat hilang USD 3,6 miliat per tahun. Diperkirakan penyusutan pendapatan ini terjadi sampai 2017.

Kemerosotan perekonomian itu karena jalur perdagangan menuju Afrika ditutup. Penerbangan dibatasi. Bahkan pariwisata di sana mati akibat larangan berpergian ke Arfika.

Sebut saja Pantai Gading. Di sana kemiskinan terus meningkat rata-rata 0,5 persen. Senegal, di sana kemiskinan naik 1,8 persen di tahun 2014. Begitu juga dengan Mali dan Guinea-Bissau.

Uni Afrika saat ini fokus dengan pengiriman bantuan dokter dari Nigeria dan Ethiopia. Diharapkan bantuan ini bisa memutus virus mematikan itu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI