Suara.com - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Daerah Sumatera Utara (Sumut) Purnama Dewi mengungkapkan, pernah ditegur oleh investor asing lantaran permasalahan listrik di wilayah Sumut yang ingin dijadikan investasi tidak ada.
Hal tersebut diungkapkannya di acara Rapat Koordinasi Bidang Penanaman Modal BKPM dan PDPPM Seluruh Indonesia, di Kantor BKPM, Jakarta, Senin (23/2/2015).
Menanggapi hal tersebut, Kepala BKPM Franky Sibarani mengatakan, pihaknya mengapresiasi langkah daerah Sumut yang aktif melakukan promosi investasi.
"Apalagi Sumut sudah membuat PTSP (Pelayanan Terpadu Satu Pintu)," kata Franky di acara Rapat Koordinasi Bidang Penanaman Modal BKPM dan PDPPM Seluruh Indonesia, di Kantor BKPM, Jakarta, Senin (23/2/2015).
Menurut Franky, masalah krisis listrik dan gas bumi di Sumatera Utara sudah lama terjadi. Untuk itu,lanjut Franky, pemerintah telah mengambil langkah dengan merencanakan pembangunan pembangkit listrik, untuk mengakhiri krisis energi di daerah tersebut.
"15 perusahaan yang sudah PPA (Power Purchase Agreement) dengan PLN, dan 19 perusahaan yang sudah dapat izin prinsip tidak segera dilakukan pembangunan pembangkit, karena proses birokrasi dan negosiasi yang panjang dengan PLN. Untuk itu kami upayakan percepatan kepada PLN," ungkapnya.
Listrik di Sumut Sering Mati, BKPM Ditegur Investor Asing
Senin, 23 Februari 2015 | 16:27 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Demi Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Pemerintah Pasang Target Investasi Rp 13.032 Triliun
02 Januari 2025 | 18:11 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Bisnis | 15:06 WIB
Bisnis | 14:24 WIB
Bisnis | 14:21 WIB
Bisnis | 13:38 WIB
Bisnis | 13:32 WIB
Bisnis | 13:29 WIB