Citigroup: Harga Minyak Dunia Bisa Tembus 20 Dolar per Barel

Doddy Rosadi Suara.Com
Selasa, 10 Februari 2015 | 10:35 WIB
Citigroup: Harga Minyak Dunia Bisa Tembus 20 Dolar per Barel
Ilustrasi: Kilang minyak. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Meski harga minyak dunia mulai naik dan kembali ke posisi 53 dolar Amerika per barel, analis dari Citigroup, Edward Morse mengatakan, kenaikan harga tersebut merupakan sesuatu yang palsu. Kata dia, harga minyak akan kembali turun karena masih banjirnya stok minyak mentah di pasar dunia.

“Harga minyak dunia bisa turun jauh di bawah 40 dolar Amerika dan mungkin bisa mencapai 20 dolar Amerika per barel. Ini merupakan dampak dari oversupply sehingga harga jatuh,” ujarnya.

Harga minyak dunia sempat menembus posisi terendah yaitu 44,5 dolar Amerika sebelum bangkit dan naik ke posisi 53 dolar Amerika per barel. Kata dia, masih terlalu dini untuk menyebut bahwa harga minyak dunia sudah berhasil bangkit lagi.

Menurut Edwars, apabila harga minyak jatuh ke posisi 20 dolar Amerika per barel maka hal itu sama dengan jatuhnya harga minyak sebesar 60 persen. Harga minyak dunia sempat menembus angka 100 dolar Amerika per barel pada awal 2014.

Edward menambahkan, naiknya harga minyak dunia merupakan sesuatu yang tidak diharapkan. Karena, produksi minyak Amerika mulai turun dan belanja modal yang terus dikurangi serta investor yang mengambil posisi pendek terkait anjloknya harga di pasar.

Negara-negara penghasil minyak yang tergabung dalam OPEC menolak untuk mengurangi produksinya meski harga minyak jatuh dan permintaan juga turun. Alasannya, mereka tidak mau kehilangan pasar atau pasar mereka direbut oleh negara-negara penghasil minyak non OPEC seperti Amerika, Brasil dan Rusia. (USAToday)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI