"Hot Money" Masuk Rp1 Triliun, IHSG Semakin Perkasa

Doddy Rosadi Suara.Com
Rabu, 04 Februari 2015 | 16:40 WIB
"Hot Money" Masuk Rp1 Triliun, IHSG Semakin Perkasa
Bursa Efek Indonesia. (suara.com/Kurniawan Mas'ud)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia semakin perkasa. Pada posisi penutupan perdagangan, Rabu (4/2/2015), IHSG ditutup di posisi 5.315,284 atau menguat 0,4 persen dibandingkan penutupan kemarin.

Di sepanjang perdagangan hari ini, IHSG juga sempat menembus posisi tertinggi sepanjang sejarah di level 5.348. Kepala riset Universal Broker, Satrio Utomo mengatakan, lonjakan IHSG pada hari ini karena mengalis derasnya dana asing alias hot money ke bursa saham.

“Total pembelian bersih dana asing pada hari ini hampir mencapai Rp1 triliun yaitu Rp998 miliar. 60 persen dari dana asing yang masuk itu membeli saham perbankan seperti Bank BRI, BNI, Mandiri dan BCA. Lebih dari Rp600 miliar dana asing itu membeli saham perbankan,” kata Satrio kepada suara.com melalui sambungan telepon, Rabu (4/2/2015).

Satrio menambahkan, indeks harga saham gabungan masih berpotensi untuk terus meningkat pada perdagangan, Kamis (5/2/2015). Kata dia, IHSG masih bisa menembus level 5.350 – 5.365. Apabila itu terjadi, maka IHSG mencatat rekor tertinggi baru sepanjang sejarah.

Volume perdagangan pada hari ini 6,6 miliar lot saham dengan nilai Rp8,3 triliun dan frekwensi 280.737 kali. Ada 128 saham yang naik, 153 saham turun dan 102 saham tidak berubah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI