Suara.com - Indeks harga saham gabungan di Bursa Efek Indonesia semakin perkasa dan sempat memecahkan rekor tertinggi sepanjang sejarah. Pada sesi pembukaan, Rabu (4/2/2015), IHSG berada di posisi 5.315,44. Setelah itu, indeks saham terus melonjak dan menembus posisi tertinggi yaitu 5.348,841. Itu mematahkan rekor tertinggi sebelumnya yang dicetak pada 23 Januari lalu di posisi 5.325.
"Menguatnya harga minyak mendukung bursa saham global sehingga turut mendorong IHSG melanjutkan kenaikannya pada pagi ini," kata Analis Samuel Sekuritas Tiesha Narandha Putri di Jakarta, Rabu.
Ia mengatakan bahwa penguatan harga minyak dunia sekitar 20 persen ke kisaran 50 dolar AS per barel mengindikasikan permulaan tren pada pasar komoditas lainnya. Saham-saham sektor minyak dan gas (migas) dan perkebunan akan diuntungkan oleh penguatan harga minyak dunia itu.
Di sisi lain, lanjut dia, mata uang rupiah yang kembali melanjutkan penguatannya terhadap dolar AS juga turut menopang indeks BEI meningkat lebih tinggi hingga menembus level 5.300 poin.
Analis Asjaya Indosurya Securities William Suryawijaya menambahkan bahwa mata uang rupiah yang positif serta data-data ekonomi yang telah dirilis Badan Pusat Statistik masih menjadi penopang bagi laju bursa saham domestik.
"Sentimen dari eksternal juga cukup positif sehingga menambah sentimen untuk menopang IHSG BEI," katanya. (Antara)
Indeks Saham Pecahkan Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah
Doddy Rosadi Suara.Com
Rabu, 04 Februari 2015 | 12:13 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Ekonomi RI Melambat, IHSG Anjlok 3,4%
05 Agustus 2024 | 16:53 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Bisnis | 20:19 WIB
Bisnis | 19:12 WIB
Bisnis | 18:51 WIB
Bisnis | 17:29 WIB
Bisnis | 17:06 WIB