2014, BRI Raup Laba Rp24,2 Triliun

Doddy Rosadi Suara.Com
Senin, 26 Januari 2015 | 18:15 WIB
2014, BRI Raup Laba Rp24,2 Triliun
Ilustrasi: ATM Bank BRI. (www.bri.co.id)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk meraup laba bersih sebesar Rp24,2 triliun sepanjang 2014 atau tumbuh 14,35 persen (yoy) dibandingkan tahun sebelumnya Rp21,16 triliun.

"Peningkatan laba bersih tersebut ditopang oleh kontribusi dari penyaluran kredit yang meningkat," kata Direktur Bisnis UMKM BRI Djarot Kusumayakti di Jakarta, Senin, (26/1/2015).

Penyaluran kredit BRI pada 2014 meningkat sebesar Rp57,79 triliun atau tumbuh sebesar 13,88 persen (year on year), dari Rp430,62 triliun pada 2013 menjadi Rp490,41 triliun.

Djarot menuturkan, portofolio kredit BRI tetap konsisten untuk fokus pada pengembangan bisnis UMKM. Sementara kredit segmen korporasi diutamakan penyalurannya kepada bisnis yang dapat memiliki trickle down business terhadap bisnis UMKM.

"Terkait dengan portofolio pinjaman BRI, bisnis mikro masih memiliki porsi terbesar dan menjadi competitive advantage BRI yang disertai dengan tingkat kualitas kredit yang terjaga," ujar Djarot.

Menurut Gatot, pihaknya mampu mempertahankan posisinya sebagai bank nasional yang fokus pada segmen UMKM di mana proporsi pinjaman mikro sebesar 31,25 persen dari total pinjaman BRI dengan komposisi nasabah yang berjumlah 7,3 juta.

Secara tahunan, pinjaman mikro BRI tumbuh sebesar 16 persen jika dibandingkan pertumbuhan pada 2013. Sementara peningkatan jumlah nasabah mikro BRI telah meningkat sebesar 800 ribu nasabah pada 2014.

Gatot menambahkan, BRI juga tetap menjaga kesehatan penyaluran kredit serta pemeliharaan tingkat rasio kredit bermasalah (NPL) gross yang sangat baik. Secara keseluruhan total NPL BRI berada pada angka 1,69 persen.

"NPL mikro BRI yang terjaga pada angka 1,12 persen ini merupakan indikator positif, bahwa pertumbuhan kredit BRI mikro tetap diimbangi dengan kualitas kredit yang baik," kata Djarot. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI