Suara.com - Pelaksana Tugas Direktorat Jenderal Pajak yang baru ditunjuk oleh Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro, Mardiasmo langsung menyambangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi untuk membahas mafia pajak. Ini dilakukan Mardiasmo lantaran adanya target dari Presiden Jokowi untuk meningkatkan pendapatan dari sektor pajak.
"Kita akan coba, kita akan lihat dulu, tapi yang penting kita akan selesaikan akhir tahun ini. Nanti kita coba, akan kita undang satu persatu, nanti kita lihatlah," kata Mardiasmo di Gedung KPK, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Senin(1/12/2014).
Untuk memudahkan pekerjaannya tersebut, Mardiasmo berusaha berkoordinasi dengan pihak KPK dalam menemukan jalan untuk mengatasi masalah yang sudah lama mengeruk kekayaan negara ini.
"Nanti kita akan lihat dengan pimpinan KPK dan dengan pihak lainnya," tambahnya dengan singkat.
Mardiasmo ditunjuk oleh Menteri keuangan sebagai pelaksana tugas direktorat jenderal pasca pensiunnya Dirjen Pajak sebelumnya Fuad Rahmany. Dalam APBN 2015, pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat telah menetapkan penerimaan perpajakan sebesar Rp 1.379,9 triliun.
Dari angka tersebut, Ditjen Pajak mendapat target paling berat yakni Rp 1.201 triliun. Angka tersebut naik sekitar 19 persen sampai 20 persen dibandingkan dengan estimasi realisasi tahun ini yang kemungkinan hanya mencapai Rp 1.000 triliun dari target 1.072,3 triliun di APBNP 2014.
Baru Dilantik, Plt Dirjen Pajak Sambangi KPK
Senin, 01 Desember 2014 | 15:28 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
DPR: Petugas Pajak RI Bermental Mafia
28 Maret 2023 | 13:22 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Bisnis | 20:11 WIB
Bisnis | 19:40 WIB
Bisnis | 19:24 WIB
Bisnis | 19:19 WIB
Bisnis | 18:24 WIB
Bisnis | 16:50 WIB