Suara.com - Pendiri Globe Asia yang juga mantan Menteri Badan Usaha Milik Negara, Tanri Abeng mengatakan, kemudahan berbisnis di Indonesia masih kalah dibandingkan dengan negara-negara lain di Asia Tenggara.
Kata dia, Indonesia masih berada di peringkat 114 dan masih kalah dari Vietnam yang berada di peringkat ke-78.
"Kemudahan dalam berusaha di seluruh dunia, Indonesia masuk ke peringkat 114. Malaysia nomor 16, Thailand nomor 28, Vietnam nomor 78, Singapura nomor 1. Meningkatkan kemudahan berbisnis bukan hanya tanggung jawab pemerintah dan juga kita," ungkap Tanri Abeng saat pembukaan Indonesia Economic Forum di Ritz Carlton, Jakarta Selatan, Selasa (25/11/2014).
Tanri mengatakan, pertemuan antara pengusaha dengan pemerintah dalam Indonesia Economic Forum merupakan hal yang sangat bagus. Kata dia, pertemuan ini bisa menyatukan para pengambil kebijakan, pengusaha hingga pemimpin perusahaan.
Menteri Keuangan Bambang Bdordjonegoro yang juga hadir dalam acara tersebut, mengungkapkan kondisi makro Indonesia terkini, seperti pasca kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi. Dia menjelaskan perubahan skema subsidi BBM dari harga menuju pembiayaan infrastruktur hingga perlindungan sosial.
“Memang memiliki dampak terhadap inflasi. Namun ke depan bisa mengurangi defisit anggaran. Kebijakan subsidi akan berdampak untuk outlook ekonomi Indonesia. Jangka pendek berdampak sekitar 3 bulan. Akan ada kenaikan inflasi sekitar 2% tambah 1,5% tahun depan," pungkasnya.
Acara ini juga dihadiri oleh Menteri Perdagangan Rachmat Gobel, Menteri Kebudayaan dan Pendidikan Dasar Mengah Anies Baswedan, pendiri Ancora Capital dan eks Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, pendiri Saratoga Capital Sandiaga Uno, Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Suryo Bambang Sulisto, CEO GE Indonesia Handry Satriago, hingga pendiri Lippo Group Mochtar Riady.
Kemudahan Berbisnis di Indonesia Masih Rendah
Selasa, 25 November 2014 | 13:29 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
REKOMENDASI
TERKINI