Harga Sembako Terus Bergerak Naik

Doddy Rosadi Suara.Com
Sabtu, 22 November 2014 | 12:31 WIB
Harga Sembako Terus Bergerak Naik
Ilustrasi: Pedagang cabai di pasar. (Antara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Beberapa harga sembako dan rempah-rempah di pasar Dauh Pala, Kabupaten Tabanan, Bali mengalami kenaikan. Harga-hara tersebut mulai naik pasca kebijakan pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM).

"Beberapa kebutuhan bahan pokok (sembako) mengalami kenaikan seperti beras dan cabai, sedangkan bahan makanan yang lainnya masih tetap stabil, kenikan harga beras dan cabai tidak dipengaruhi oleh kenaikan harga bahan bakar minyak melainkan disebabkan karena faktor cuaca dan pasokan yang menurun," kata seorang pedagang sembako, Ana, di Pasar Dauh Pala, Tabanan, Sabtu (22/11/2014).

Ia menjelaskan, harga beberapa sembako seperti beras C4 naik dari Rp.208.000 per sak atau 25 kilogram menjadi Rp.215.000 per sak/ per 25 kilogram, sedangkan beras murah dari harga Rp.205.000 per sak atau per 25 kilogramnya, naik menjadi Rp.208.000 per sak/per 25 kilogramnya.

Hal itu sama halnya dengan harga cabai naik sangat signifikan yang awalnya berkisar Rp50.000 per kilogram naik menjadi kisaran Rp.60.000 samapai Rp68.000 per kilogram.

"Kenaikan harga beras kisaran Rp3000 hingga Rp8000 per sak dan cabai naik hingga RP18.000 per kilogram, bukan disebakan karena kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) melainkan karena pengaruh cuaca dan stok bahan baku, ujar Ibu Ana.

Sementara itu, harga bawang dan rempah-rempah di Pasar Badung, jantung Kota Denpasar, Bali mengalami kenaikan bervariasi antara Rp1000 sampai Rp400/kg dipicu kekurangan pasokan sebagai dampak kemarau panjang dan kenaikan biaya transportasi menyusul keputusan pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM).

"Sudah sejak empat hari terakhir pasokan bawang mulai mengalami penurunan, sehingga sotok berkurang yang memicu kenaikan harga bawang," kata pedagang, Made Nunggul.

Ia menjelaskan, sebelumnya harga bawang merah Rp13.000 hingga Rp14.000 per kilogram (kg), namun kini naik mencapai Rp15.000 per kg, sedangakan harga bawang putih Rp10.000 per kg namun kini mencapai Rp13.000 hingga Rp14.000 per kg.

Menurut dia, kenaikan harga bawang masih terbilang wajar dari pada kebutuhan pokok lainnya. Kenaikan bawang hanya berkisar antara Rp1.000 hingga Rp4.000. (Antara)

REKOMENDASI

TERKINI