Suara.com - Menteri Perdagangan (Mendag) Rachmat Gobel menyatakan bertekad untuk bekerja tanpa kenal waktu, baik siang maupun malam. Pekerjaan itu pun menurutnya tidak dilakukan dengan berdiam di kantor saja, melainkan juga "jemput bola" --contohnya saat dia blusukan ke Pasar Induk Cipinang.
"Sekarang menteri jemput bola, tidak menunggu, termasuk saya sebagai Menteri Perdagangan," ungkap Rachmat, dalam acara Economic Outlook 2015 di Hotel JS Luwansa, Kuningan, Jakarta, Kamis (6/11/2014).
Saat ini, jelas Rachmat, dirinya tengah sibuk pula menjalin pertemuan-pertemuan dengan kalangan usaha, selain kunjungan kerja ke pasar-pasar. Saat melakukan blusukan itu, dirinya mengaku banyak mendengarkan keluh-kesah pedagang.
"Di Pasar Induk kemarin, saya berbincang dengan sopir truk yang sedang menurunkan cabai dari Mataram. Saya tanya berapa hari kirim (waktu pengiriman)," ungkapnya.
Terkadang, saat blusukan, Rachmat juga tidak sendirian. Dia kerap kali terlihat bersama Menteri Koperasi dan UMKM (Menkop) Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga, Menteri Perindustrian (Menperin) Saleh Husin, atau juga Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman.
Menurut Rachmat pula, pergi bersama melakukan kunjungan ke lapangan itu justru akan mempermudah dalam mengatasi masalah.
"Sebagai Mendag, saya proaktif jemput bola. Kalau ada kunjungan apa (ke pasar), saya juga ajak Mentan. Kalau usaha kecil, saya ajak Menkop. Kalau perindustrian, saya ajak Menteri Perindustrian. Tujuannya apa? Biar cepat (mengatasi masalah). Inilah cara kerja yang efektif, supaya kita bisa menghemat waktu," jelasnya. [Tengku Sufiyanto]
Mendag: 'Blusukan Bareng' Permudah Atasi Masalah
Kamis, 06 November 2014 | 13:50 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Heboh! Pramono yang Ngajak Blusukan Malah 'Dianggurin,' Bocil-bocil di Cengkareng Malah Teriak-teriak Nama Anies
22 November 2024 | 14:49 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Bisnis | 15:50 WIB
Bisnis | 14:58 WIB
Bisnis | 14:51 WIB
Bisnis | 14:43 WIB
Bisnis | 14:40 WIB