Suara.com - Direktur Bina Teknik Ditjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Subagyo mengungkapkan, proyek tol Cilincing-Cibitung membutuhkan dana sekitar Rp4 triliun. Sebagian besar dana itu untuk membebaskan lahan untuk proyek tersebut.
"Pembebasan lahan masih terkendala, kenaikan harga tanah di rute tersebut sangat tinggi," kata Subagyo di Jakarta, Kamis (30/10/2014).
Subagyo menuturkan, biaya awal untuk rencana pembebasan lahan pada tol tersebut sekitar Rp 228 miliar. Akan tetapi seiring berjalan waktu harga tanah di wilayah sekitar proyek meningkat signifikan, sehingga dana yang dibutuhkan membengkak menjadi lebih dari Rp 4 triliun.
Untuk pendanaan ini, pemerintah tengah mengkaji beberapa alternatif pendanaan untuk membiayai pembebasan lahan tersebut dengan menggunakan sisa dana Badan Layanan Umum (BLU) Kementerian Pekerjaan Umum. Akan tetapi, jika anggaran tersebut sudah habis, maka peningkatan biaya itu akan ditawarkan kepada Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yang bersangkutan.
"Landscapingnya akan ditawarkan ditanyakan ke BUJT yang bersangkutan, kalau menyanggupi BUJT akan menambah kekurangan itu, kalau tidak itu berhenti dengan aturan yang sudah tertulis," pungkasnya. (Tengku Sufiyanto)
Dana Proyek Tol Cilincing-Cibitung Rp4 Triliun
Esti Utami Suara.Com
Kamis, 30 Oktober 2014 | 18:30 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Kecewa Pembangunan Daerah Lambat? Sri Mulyani: Ayo Buka APBD Bersama
04 Januari 2025 | 15:09 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Bisnis | 18:59 WIB
Bisnis | 13:30 WIB
Bisnis | 09:11 WIB
Bisnis | 07:00 WIB
Bisnis | 16:52 WIB
Bisnis | 15:09 WIB