Suara.com - Menko Perekonomian Sofyan Djalil siap bekerja sama dengan Menko Kemaritiman Indroyono Soesilo. Kemenko Kemaritiman merupakan kementerian baru yang dibentuk oleh Presiden Jokowi di Kabinet Kerja.
"Intinya koordinasi yang cair saja. Hubungan antar kementerian itu harapannya jadi lebih baik," kata Sofyan di kantornya, Jakarta, Selasa (28/10/2014).
Menurut Sofyan, dirinya tidak menginginkan perubahan baru dengan adanya Kemenko Kemaritiman justru membuat koordinasi menjadi lebih rumit. Untuk itu, diharapkan hubungan antarkementerian tidak berjalan kaku.
"Yang lebih penting jangan jadi merepotkan. Bikin koordinasi yang cair. Kalau perlu saya panggil Menteri ESDM, ya saya panggil saja," ungkapnya.
Sofyan menuturkan, beberapa kementerian yang sebelumnya di bawah naungan Kemenko Perekonomian akan berpindah ke Kemenko Kemaritiman. "Kalau Kemaritiman itu ada ESDM, Kelautan, dan Perhubungan," tuturnya.
Sofyan menjelaskan, Kemenko Perekonomian akan sering berkoordinasi dengan Kemenko Kemaritiman, karena banyak bidang kemaritiman yang juga terkait dengan ekonomi. Meski berkoordinasi sangat erat, tetapi Sofyan tidak ingin hubungan antarkementerian terlalu formal.
"Kita usahakan koordinasi diantara dua kementerian. Ini supaya kita punya kesamaan visi. Kita bikin koordinasi itu supaya sangat loose (longgar) ya. Misalnya kalau saya perlu koordinasi dengan Menteri ESDM, tentu nggak ada masalah," pungkasnya. (Tengku Sufiyanto)
Koordinasi Antarkementerian Tak Harus Formal
Selasa, 28 Oktober 2014 | 13:58 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Shin Tae-yong Muncul Jelang Kedatangan Patrick Kluivert di Indonesia
11 Januari 2025 | 18:53 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI
Bisnis | 18:25 WIB
Bisnis | 14:49 WIB
Bisnis | 13:51 WIB
Bisnis | 12:37 WIB
Bisnis | 10:34 WIB