Postur Kabinet 'Jelek', IHSG Masuk Zona Merah

Doddy Rosadi Suara.Com
Senin, 27 Oktober 2014 | 09:21 WIB
Postur Kabinet 'Jelek', IHSG Masuk Zona Merah
Layar perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia. (suara.com/Kurniawan Mas'ud)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelaku pasar merespon negatif nama-nama menteri yang masuk dalam Kabinet Kerja pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Pada sesi pembukaan perdagangan, Senin (27/10/2014), IHSG sempat dibuka menguat di posisi 5.086 atau 13 poin.

Namun, hanya dalam hitungan 10 menit, IHSG kembali turun dan memasuki zona merah di posisi 5.068,539. Kepala Riset Universal Broker, Satrio Utomo mengatakan, pelaku pasar kecewa dengan terlalu banyaknya kader PDI Perjuangan yang masuk di Kabinet Kerja Jokowi-JK.

“Sejak awal kan Jokowi sudah mengatakan akan membentuk kabinet yang sebagian besar berasal dari kalangamn profesional. Namun, yang terjadi justru terlalu banyak nama-nama dari kader PDIP seperti Tjahjo Koemolo yang jauh dari sebutan profesional, Puan Maharani dan juga Rini Soemarno,” kata Satrio kepada suara.com melalui sambungan telepon, Senin (27/10/2014).

Satrio menambahkan, pelaku pasar sepertinya juga tidak terlalu berlebihan dalam merespon pengumuman kabinet kerja Jokowi-JK. Kata dia, investor asing masih tetap melakukan aksi beli yang nilainya sudah mencapai Rp40 miliar dalam 10 menit perdagangan.

Kata dia, setelah nama menteri Kabinet Kerja diumumkan, kini pelaku pasar menanti keputusan pemerintah dalam menaikkan harga BBM subsidi. Terkait dengan indeks saham, Satrio mengungkapkan, IHSG kemungkinan di sepanjang minggu ini akan tetap di zona positif meski tidak akan mengalami kenaikan yang cukup signifikan.

Pada sesi perdagangan pagi ini, volume perdagangan 373 juta lot saham dengan nilai transaksi Rp400 miliar dan frekwensi 17.016 kali. Ada 85 saham yang naik, 57 saham turun dan 76 saham stagnan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI