Suara.com - Credit Suisse mengumumkan penunjukan Helman Sitohang sebagai CEO Asia Pasifik sekaligus merangkap jabatan sebagai Head of the Investment Bank untuk Asia Pasifik.
Penunjukan Helman menandai pertama kalinya profesional Indonesia menjadi pemimpin tertinggi di wilayah Asia Pasifik untuk perusahaan bertaraf internasional seperti Credit Suisse.
Helman menggantikan Eric Varvel yang kini menjabat sebagai Chairman untuk wilayah Asia Pasifik dan Timur Tengah.
Helman adalah alumni Institut Teknologi Bandung jurusan Teknik Elektro tahun 1984.
Nantinya semua CEO setiap negara Asia Pasifik dan Kepala-kepala Divisi Private Banking & Wealth Management, Equities, Fixed Income, Investment Banking Department, dan Shared Services untuk wilayah Asia Pasifik akan berada di bawah kepemimpinan Helman.
Helman dianggap telah berperan kuat di balik kesuksesan Credit Suisse di wilayah Asia Pasifik, khususnya di sektor Investment Banking dan di wilayah Asia Tenggara.
Dengan tim manajemen Asia Pasifik yang kuat, otonomi yang lebih luas, dan peningkatan alokasi sumber daya di Asia Pasifik, Credit Suisse yakin Helman akan membawa hasil yang cemerlang, pertumbuhan dan momentum yang baik di wilayah Asia Pasifik.
“Semua nasabah kami akan mendapatkan manfaat dari layanan terintegrasi Private Banking dan Investment Banking yang sulit ditandingi oleh lembaga keuangan lain,” kata Helman.
Helman akan menempati kantor di Singapura. Selama berkarir di Credit Suisse, Helman telah terlibat dalam berbagai proyek M&A dan penggalangan modal senilai US$ 150 milyar dari seluruh dunia. Ia telah memimpin banyak transaksi penting di Asia dan Australia. Helman memulai karirnya di Credit Suisse di tahun 1998.
Di bawah kepemimpinan Helman, Credit Suisse berhasil meraih lebih dari 100 penghargaan di Asia Pasifik dari berbagai media seperti Euromoney, International Financing Review, Finance Asia dan The Asset. Di tahun 2009, Helman termasuk menjadi salah satu anggota pertama Finance Asia “Club” yang terdiri dari 50 orang paling berpengaruh di pasar keuangan Asia.