Aksi Borong Saham Membuat IHSG di BEI Kembali Menguat

Doddy Rosadi
Aksi Borong Saham Membuat IHSG di BEI Kembali Menguat
Layar perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia. (suara.com/Kurniawan Mas'ud)

IHSG masih berpotensi meningkat hingga jelang pelantikan Jokowi-JK.

Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada sesi pembukaan perdagangan, Rabu (15/10/2014) dibuka menguat 25,20 poin atau 0,51 persen menjadi 4.947,78.

Sementara itu, indeks 45 saham unggulan (LQ45) menguat 6,31 poin (0,76 persen) ke level 837,65 karena mendapat sentimen positif dari bursa saham global.

"Laju IHSG BEI mendapat sentimen positif dari mayoritas bursa saham global sehingga kembali memicu pelaku pasar di dalam negeri melakukan aksi beli," kata Kepala Riset Woori Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada.

Ia menambahkan bahwa nilai tukar rupiah yang kembali mengalami apresiasi pada sesi pagi ini menambah sentimen positif bagi indeks BEI untuk melanjutkan penguatan.

Baca Juga: Ekonomi RI Melambat, IHSG Anjlok 3,4%

"Meski demikian, kenaikan indeks BEI diperkirakan masih cenderung terbatas di tengah antisipasi data laporan keuangan emiten kuartal tiga," katanya.

Sementara itu, Head of Research Valbury Asia Securities Alfiansyah mengatakan bahwa penguatan indeks BEI diharapkan diiringi dengan kenaikan nilai dan volume transaksi. Sejauh ini kenaikannya belum didasari oleh basis yang kuat.

"Namun, potensi peningkatan masih terbuka dengan pola pergerakan di dua arah. Hal ini merupakan peluang untuk mengakumulasi saham sebelum pelantikan presiden-wakil presiden terpilih Joko Widodo-Jusuf Kalla pada 20 Oktober 2014 mendatang," katanya.

Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng menguat 55,40 poin (0,24 persen) ke 23.103,37, indeks Nikkei naik 5,47 poin (0,04 persen) ke 14.941,98 dan Straits Times menguat 9,10 poin (0,28 persen) ke posisi 3.203,23. (Antara)

Baca Juga: IHSG Seharian 'Meriang' Usai Serangan Balik Israel ke Iran, 617 Saham Kebakaran