Suara.com - Rumah makan cepat saji Kentucky’s Fried Chicken atau KFC melebarkan sayapnya di Asia Tenggara. Kini, KFC sudah mempunyai cabang pertama di Myanmar setelah Yoma Strategic Holding membeli franchise untuk membuka rumah makan cepat saji tersebut.
“Membawa KFC ke Myanmar merupakan langkah penting dalam mencapai target Yoma Strategic yaitu menjadi pemain kunci di sektor makanan,” kata Serge Pun, Kepala Eksekutif Yoma Strategic Holding.
Yoma Strategic Holding merupakan perusahaan yang terdaftar di bursa saham Singapura. Yum! Brands, perusahaan Amerika yang memegang merek KCF dan Yoma akan membuka cabang baru pertama di Myanmar pada 2015.
“Kami senang bisa bekerja sama dengan perusahaan yang terhormat untuk membawa cita rasa KCC ke Myanmar. Kami menganggap Myanmar sebagai negara di Asia dengan perekonomian yang terus berkembang dengan jumlah penduduk 50 juta jiwa,” kata Mickey Pant, CEO Kentucky’s Fried Chicken.
KFC merupakan rumah makan berjaringan terbesar kedua di dunia setelah McDonald’s. Di seluruh dunia, KFC mempunyai lebih dari 18 ribu cabang di 118 negara. Merek KFC dikelola oleh Yum!Brands yang juga memegang lisensi Pizza Hut dan Taco Bells.
Rumah makan yang didirikan Colonel Sanders ini mempunyai spesialisasi makanan dengan menu ayam. Seiring dengan perjalanan waktu, KFC mulai mengembangkan menunya menjadi burger dengan isi ayam dan juga salad. KFC dikenal dengan slogan finger lickin’ good. (Channelnewsasia)