Suara.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Chairul Tanjung (CT) menegaskan, perekonomian Indonesia akan tetap berjalan meski akan ditinggal empat menteri Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II sebelum masa jabatannya berakhir.
Empat menteri ekonomi itu terpilih menjadi anggota DPR dan akan dilantik pada 1 OKtober 2014. Chairul Tanjung mengatakan, perekonomian Indonesia tidak akan terganggu karena menteri hanya bertugas mengambil kebijakan, sedangkan kegiatan teknis operasional sehari-hari akan dilakukan bawahannya di tingkat eselon satu seperti Direktorat Jenderal.
"Kan sehari-hari ada dirjen, Sekjend dan yang lainnya, serta kebijakan itu juga diambil di kantor menko sebenarnya. Jadi tidak akan ganggu perekonomian sama sekali, akibat para menteri karena harus masuk ke DPR," kata Chairul, di Kantor Kementerian Kordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Jumat (22/8/2014).
CT mengungkapkan, saat ini Presiden Susilo Bambang Yudhoyono belum berancana menunjuk menteri baru untuk mengisi jabatan empat menteri yang akan meninggalkan kabinet pada Oktober nanti.
Chairul melanjutkan, untuk mengisi kekosongan menteri, Presiden akan menunjuk menteri yang ada untuk merangkap jabatan menutup kekosongan jabatan.
"Kemungkinan besar Presiden akan menunjuk ad interim sebagai menteri pengganti. Artinya menteri yang ada ditunjuk. Nah tentang siapa ditunjuk jadi apa, itu kewenangan ada pada presiden. Sampai sekarang belum ada kepastian," paparnya.
Seperti diketahui, ada empat menteri kabinet Indonesia Bersatu Jilid II yang masuk parlemen, yaitu Menteri Perhubungan EE Mangindaan, Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik, Menteri Koperasi dan UKM Syarif Hasan dan Menteri Komunikasi dan Informatika Tifattul Sembiring. Keempat menteri akan dilantik menjadi anggota dewan 1 Oktober 2014.