Suara.com - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (12/8/2014) ditutup naik sebesar 19,15 poin didorong bursa saham Asia yang positif.
IHSG BEI ditutup menguat sebesar 19,15 poin atau 0,37 persen ke posisi 5.132,39. Sementara indeks 45 saham unggulan (LQ45) naik 2,99 poin (0,34 persen) ke level 878,46.
"Mayoritas laju bursa saham Asia yang positif dimanfaatkan pelaku pasar di dalam negeri untuk melakukan akumulasi saham sehingga IHSG BEI kembali mengalami penguatan," kata Kepala Riset Trust Securities Reza Priyambada.
Di sisi lain, lanjut dia, kondisi konflik politik di Indonesia terkait hasil pemilihan umum presiden (pilpres) yang mulai mereda membuat psikologis investor untuk masuk ke pasar saham tidak terganggu.
"Dengan asumsi masih berlanjutnya aksi beli seiring meredanya imbas negatif politik di dalam negeri dan pasar saham global membuat IHSG berpotensi kembali melanjutkan 'rebound', namun tetap mewaspadai potensi-potensi sentimen yang dapat menahan laju IHSG," katanya.
Ia menambahkan bahwa investor asing yang kembali mencatatkan beli bersih meski tipis serta nilai tukar rupiah yang stabil menambah sentimen positif bagi IHSG BEI.
Dalam data BEI, investor asing membukukan beli bersih sebesar Rp425,39 miliar pada Selasa (12/8/2014) ini.
Tercatat transaksi perdagangan saham di pasar reguler BEI sebanyak 235.144 kali dengan volume mencapai 4,16 miliar lembar saham senilai Rp4,44 triliun. Efek yang mengalami kenaikan sebanyak 192 saham, yang melemah 114 saham, dan yang tidak bergerak 102 saham.
Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng menguat 43,39 poin (0,18 persen) ke level 24.689,41, indeks Nikkei naik 30,79 poin (0,20 persen) ke level 15.161,31 dan Straits Times menguat 1,70 poin (0,05 persen) ke posisi 3.308,15. (Antara)