Evaluasi Mudik Lebaran, Sektor Infrastruktur Paling Banyak Disorot

Doddy Rosadi Suara.Com
Senin, 11 Agustus 2014 | 16:18 WIB
Evaluasi Mudik Lebaran, Sektor Infrastruktur Paling Banyak Disorot
Menko Perekonomian Chairul Tanjung. (Antara/Yudhi Mahatma)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bidang infrastruktur menjadi sektor yang paling banyak mendapat sorotan selama mudik Lebaran 2014. Hal itu terungkap dalam rapat evaluasi terkait angkutan dan infrastruktur Lebaran 2014.

Menko Perekonomian Chairul Tanjung mengatakan, beberapa permasalahan yang wajib dibenari adalah infrastruktur, khususnya Pelabuhan Bakauheni Lampung, Pelabuhan Merak Banten, dan jalan pantura.

CT menuturkan, untuk Pelabuhan Bakauheni Lampung dalam infrastruktur sudah memadai, akan tetapi diperlukan kapasitas pelabuhan yang cukup.

“Pelabuhan Merak Banten untuk infrastruktur kurang memadai demi menampung lonjakan penumpang saat mudik, dengan membangun terminal tambahan,” ujar CT, di Jakarta, Senin (11/8/2014).

Ia menambahkan, untuk jalur pantura akan mengoperasikan jalan tol Cikampek-Palimanan dan mempercepat pembangunan jalan tol Pejagan-Palimanan demi mengantisipasi kepadatan kendaraan saat mudik.

"Hasil rapat evaluasi tersebut kita akan berkoordinasi dengan Kementerian PU dan Kemenhub untuk mengantisipasi dan memaksimalisir lonjakan arus mudik dan baliktahun depan," tegasnya.

Chairul menjelaskan peningkatan kapasitas daya angkut ini merupakan solusi jangka pendek untuk mengatasi kemacetan dan kepadatan kendaraan di Merak, karena dalam jangka menengah pemerintah berupaya memindahkan terminal penyeberangan.

Ia menambahkan, telah memberikan instruksi kepada Kementerian Pekerjaan Umum untuk melakukan studi kelayakan di lokasi baru pelabuhan Merak, yang lebih memadai sebagai tempat penyeberangan kapal feri Jawa Sumatera.

"Mencari lokasi baru bukan sesuatu yang mudah, Kementerian PU telah ditugaskan membuat 'feasibility study' untuk memindahkan terminal Merak, ke tempat yang jauh lebih baik dan memadai. Tapi sambil menunggu, kita optimalkan terminal yang ada," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI