Suara.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan hari ini memanggil Direktur Utama PT PLN (Persero) Nur Pamudji, Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Karen Agustiawan, dan Direktur Utama PT PGN Tbk (PGAS) Hendy Prio Santoso.
Dahlan mengatakan, pemanggilan itu untuk membahas sejumlah proyek energi Poin yang paling utama adalah membahas tentang perkembangan dan kendala proyek energi yang dikerjakan oleh PLN, Pertamina, dan PGN.
Dahlan menuturkan, proyek pertama yang dibahas adalah pembangunan sembilan Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) alias geothermal yang dikerjakan oleh Pertamina.
"Sembilan proyek geothermal itu jalan semua, dengan menggali sumur sudah selesai, dan ada pula yang tengah digali meskipun pun pembicaraan harga belum selesai. Namun semua proyek sudah jalan," kata Dahlan di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (11/8/2014).
Ia menambahkan, proyek kedua adalah pipa gas Arun ke Belawan. Proyek pipa gas ini ditargetkan rampung dalam waktu 2 bulan ke depan.
"Kami tinggal menunggu persetujuan Menteri ESDM untuk mengalirkan gas dari Exxon ke Medan untuk kepentingan PLN di Medan dan industri di Medan," tambahnya.
Ia juga menambahkan, persoalan energi lainnya yang dibahas adalah pemanfaatan fasilitas train yang ada di LNG Arun, Aceh, sebanyak 4 dari 6 fasilitas train yang ada di LNG Arun selama ini kurang terpakai secara optimal.