Masih Amankah Bepergian dengan Pesawat Terbang?

Doddy Rosadi Suara.Com
Kamis, 24 Juli 2014 | 16:10 WIB
Masih Amankah Bepergian dengan Pesawat Terbang?
Pesawat TransAsia yang jatuh di Taiwan. (Reuters/Wong Yao-wen)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hanya dalam hitungan hari, industri penerbangan dilanda dua kecelakaan besar. Pertama, pesawat Malaysia Airlines MH17 ditembak jatuh saat melintasi wilayah udara Ukraina, Kamis (17/7/2014) lalu. Selang enam enam hari kemudian, giliran pesawat TransAsia Airways yang jatuh di Taiwan.

Tidak heran apabila muncul pertanyaan, masih amankan bepergian dengan pesawat terbang?

“Transportasi udara masih aman. Bahkan, fakta menunjukkan bahwa trannportasi udara merupakan bentuk transportasi yang paling maan dibandingkan moda transportasi lainnya,” kata Henry Harteveldt, analis industri penerbangan dari Atmosphere Research Group di San Fransisco.

Kata dia, dua kecelakaan yang menimpa MH17 dan TransAsia sama sekali tidak saling berhubungan.

“Malaysia Airlines ditembak di udara dan TransAsia jatuh karena cuaca yang buruk. Itu dia kejadian yang tidak saling terkait,” ujarnya.

Pendapat Harteveld tersebut diamini oleh Jon Neatty, Presiden dan CEO Flight Safety Foundation.

“Penerbangan komersial telah mencapai tingkat keamanan yang luar biasa dalam beberapa dekade terakhir. Namun, kita masih tetap melihat kecelakaan seperti yang dialami MH17 dan TransAsia,” katanya.

Menurut dia, musibah yang dialami MH17 dan TransAsia merupakan sebuah tragedi. Namun, Jon bersikeras bahwa penerbangan komersial masih tetap aman.

Ini bukan kali pertama terjadi kecelakaan pesawat dalam rentang waktu yang pendek. Pada Desember 2012, terjadi dua kecelakaan pesawat yang jaraknya tidak terlalu jauh. Pada 25 Desember 2012, pesawat foker Air Bagan hancur ketika mendarat di Burma. Selang empat hari kemudian, pesawat Red Wings Airliner keluar dari landasan di Moskow dan menewaskan 8 kru pesawat. (USAToday)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI