PLTU Batang Tertunda, Negara Rugi Rp9 Triliun

Doddy Rosadi Suara.Com
Senin, 02 Juni 2014 | 20:19 WIB
PLTU Batang Tertunda, Negara Rugi Rp9 Triliun
Pengamat Perencanaan Pembangunan Nasional Syahrial Loetan. (foto: www.sloetan.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

“Jadi, terlalu banyak kerugian negara yang bakal terjadi dengan penundaan pembangunan proyek PLTU Batang itu. Saya yakin, pemerintahan baru yang akan terpilih nantinya, mampu menyelesaikan dan menuntaskan permasalahan pembangunan PLTU Batang tersebut bagi kesejahteraan rakyat Indonesia. Sebab, proyek infrastruktur ini bakal menjadi sumber tenaga listrik bagi 30% kebutuhan listrik di Jawa-Bali pada 2016 mendatang,” papar Syahrial.

REKOMENDASI

TERKINI