Suara.com - Melemahnya nilai tukar yen membuat indeks saham di Jepang melompat tinggi. Indeks Nikkei 225 naik 303,54 poin dan berada di level 14.395,92. Itu merupakan posisi tertinggi Nikkei sejak 4 April lalu.
Sementara itu, indeks Topix juga melonjak 1,59 persen ke level 1.220,47. Pelaku pasar memperoleh sentimen positif terkait data manufaktur Cina yang membaik dan terus menguat hingga mencapai posisi tertinggi.
“Data perekonomian Cina memicu perdagangan sehingga membuat indeks melonjak,” kata Yoshihiro Okumura, manajer umum di Chibagin Asset Management.
Lonjakan juga dialami indeks Kospi di Korea Selatan yang naik 7,04 poin atau 0,35 persen ke level 2.002. Volume perdagangan tercatat sebesar 262,7 juta saham senilai 3,1 triliun won. Hal yang sama juga terjadi di Filipina di mana indeks PSE meningkat 62,75 poin ke posisi 6.710,4.
Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia akhirnya masuk zona hijau. Dalam sesi penutupan perdagangan, Senin (2/6/2014), IHSG menguat 18 poin atau (0,3 persen) ke level 4.912.
Volume perdagangan 5,5 miliar lot saham dengan nilai transaksi Rp5,9 triliun dan frekwensi 207 ribu kali. Ada 118 saham naik, 193 saham turun dan 72c saham stagnan. (RTI/AFP)