Indeks Harga Saham Gabungan Semakin Terpuruk

Doddy Rosadi Suara.Com
Rabu, 21 Mei 2014 | 09:45 WIB
Indeks Harga Saham Gabungan Semakin Terpuruk
Seorang pekerja melintasi papan IHSG di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta. (Antara/Puspa Perwitasari)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelaku pasar masih terus melakukan aksi ambil untung yang membuat indeks harga saham gabungan semakin tertekan. Pada sesi pembukaan perdagangan, Rabu (21/5/2014) pagi, IHSG melorot 24 poin (0,5 persen) ke level 4.871.

IHSG terus melemah setelah sempat menyentuh rekor tertinggi di level 5.091 pada Senin lalu. Para pelaku pasar masih terus menjual sahamnya karena belum ada lagi sentimen positif terutama terkait pemilu presiden.

Pada pembukaan perdagangan pagi ini, volume perdagangan 853 juta lot saham dengan nilai transaksi Rp1,4 triliun. Ada 63 saham yang naik, 141 saham turun dan 59 saham stagnan.

Sejumlah saham yang naik antara lain Tambang Batubara Bukit Asam, Siloam Internasional Hospital dan Perusahaan Gas Negara. Sedangkan saham yang turun antara lain Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat, Adaro Energy dan Cipaganti Citra Graha. (RTI)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI