Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia masih berada di zona merah. Pada sesi pembukaan perdagangan, Selasa (20/5/2014) pagi, IHSG dibuka melemah 28 poin atau 0,5 persen ke level 4.986. Pelemahan IHSG ini dipicu oleh melemahnya sejumlah indeks di kawasan Asia.
Pagi tadi, volume perdagangan 554 juta lot saham dengan nilai transaksi Rp866 miliar. Ada 109 saham yang naik, 75 saham turun dan 61 saham stagnan. Sejumlah saham yang naik antara lain Vale Indonesia, Aneka Tambang dan Adhi Karya. Sedangkan saham yang turun antara lain Bank Rakyat Indonesia, Bank Mandiri dan Telekomunikasi Indonesia.
Sementara itu, indeks saham di kawasan regional dibuka bervariasi meski indeks Wall Street menguat didorong oleh lonjakan saham teknologi informasi. Pada sesi pembukaan perdagangan, Selasa (20/5/2014), indeks MSCI Asia Pasifik tidak berubah dan tetap di level 139,32. Dalam dua hari terakhir, indeks MSCI jatuh 0,8 persen.
“Pasar di Amerika mengalami salah satu perdagangan paling sepi di sepanjang 2014. Aset risiko melihat ada peluang saham berbalik arah setelah sempat turun minggu lalu. Namun, volume perdagangan tidak terlalu meningkat,” kata Evan Lucas, analis dari IG Ltd di Melbourne.
Di Jepang, indeks Topix mulai memasuki zona hijau dan melompat 0,3 persen. Sedangkan indeks Kospi di Korea Selatan turun 0,2 persen dan indeks S&P/ASX 200 di Australia bertambah tipis 0,1 persen. (RTI/Bloomberg)