BPS: Inflasi Maret 0,08 Persen

Doddy Rosadi Suara.Com
Selasa, 01 April 2014 | 14:05 WIB
BPS: Inflasi Maret 0,08 Persen
Ilustrasi. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Perkembangan harga berbagai komoditas pada Maret 2014 secara umum menunjukkan adanya  kenaikan. Berdasarkan hasil pemantauan BPS di 82 kota pada Maret 2014 terjadi inflasi 0,08 persen, atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 111,28 pada Februari 2014 menjadi 111,37 pada Maret 2014. Tingkat inflasi tahun kalender (Januari–Maret) 2014 sebesar 1,41 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Maret 2014 terhadap Maret 2013) sebesar 7,32 persen.

Dari 82 kota IHK, tercatat 45 kota mengalami inflasi dan 37 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Merauke 1,15 persen dengan IHK 113,13 dan terendah terjadi di Kediri dan Makassar masing-masing 0,02 persen dengan IHK masing-masing 112,17 dan 108,94. Sedangkan  deflasi tertinggi terjadi di Tual 2,43 persen dengan IHK 112,53 dan deflasi terendah terjadi di Sorong 0,02 persen dengan IHK 109,09.

Dikutip dari laman bps.go.id, Selasa (1/4/2014), inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh kenaikan indeks beberapa kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau 0,43 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar 0,16 persen; kelompok sandang 0,08 persen; kelompok kesehatan 0,41 persen; kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga 0,14 persen; dan kelompok transpor, komunikasi, dan jasa keuangan 0,24 persen. Sedangkan deflasi terjadi pada kelompok bahan makanan sebesar 0,44 persen.

Beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga pada Maret 2014 antara lain: beras, cabai rawit, tarif angkutan udara, bawang putih, minyak goreng, rokok kretek filter, susu untuk balita, bayam, mie, rokok kretek, rokok putih, dan mobil. Sedangkan komoditas yang mengalami penurunan harga adalah: telur ayam ras, cabai merah, daging ayam ras, tomat sayur, ikan segar, wortel, melon, tomat buah, gula pasir, dan emas perhiasan.

Komponen inti pada Maret 2014 mengalami inflasi sebesar 0,21 persen, tingkat inflasi komponen inti tahun kalender (Januari–Maret) 2014 sebesar 1,14 persen dan tingkat inflasi komponen inti tahun ke tahun (Maret 2014 terhadap Maret 2013) sebesar 4,61 persen.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI