Suara.com - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika terus menguat. Pada perdagangan Kamis (13/4/2014) pagi, nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta menguat 61 poin ke level Rp11.366 per dolar Amerika. Posisi itu merupakan yang tertinggi pada minggu ini.
Di sepanjang tahun ini, nilai tukar rupiah sudah naik lebih dari 6 persen dan menjadi mata uang dengan kinerja terbaik dari 31 mata uang yang diperdagangkan dan dipantau oleh Bloomberg. Kenaikan rupiah hampir dua kali lipat dibandingkan dolar Selandia Baru.
Analis dari Societe Generale SA, Benoit Anne mengatakan, fundamental rupiah lebih baik dari yang diperkirakan. Anne juga optimistis rupiah bisa semakin mendekati level Rp11.000.
“Setelah sempat anjlok pada tahun lalu, rupiah masih dianggap mata uang yang menarik. Hingar bingar politik menjelang pemilu kemungkinan tidak akan terlalu mempengaruhi kinerja rupiah,” kata Anne.
Sejumlah indikator ekonomi yang positif membuat rupiah terus menguat. Cadangan devisa mencapai 102,7 miliar dolar Amerika merupakan posisi tertinggi sejak Mei 2013. (Bloomberg)