Suara.com - Harga mata uang virtual bitcoin anjlok mencapai titik terendah dalam dua bulan terakhir. Turunnya harga bitcoin menyusul keputusan bursa Mt. Gox yang menangguhkan penarikan bitcoin.
Bursa Mt. Gox merupakan operator mata uang virtual paling terkenal di dunia. Harga bitcoin anjlok hingga ke level $500, turun lebih dari 27 persen dibandingkan penutupan pada Jumat lalu yang masih berada di kisaran $ 692. Berdasarkan data dari laman Mt. Gox, bitcoin terakhir kali diperdagangkan di harga $ 595,74.
“Pasar mungkin mulai sadar dengan permasalahan teknis yang tengah dihadapi mata uang virtual ini,” kata Sebastien Galy, analis mata uang di Societe Generale di New York.
Dalam beberapa bulan terakhir, kehadiran bitcoin mulai diterima oleh public. Overstock.com dan klub basket NBA, Sacramento Kings sudah menyatakan akan menerima pembayaran dengan mata uang virtual tersebut.
Harga Bitcoin mulai turun sejak Jumat lalu ketika bursa Mt. Gox menyatakan akan menunda penarikan bitcoin dengan alasan teknis. Penundaan itu dilakukan karena dideteksi ada kegiatan tidak wajar dalam transaksi bitcoin. Kegiatan tidak wajar tersebut tengah diinvestigasi.
Beberapa hari lalu, Rusia mengeluarkan larangan menggunakan bitcoin. Kejaksaan Agung Rusia menyatakan, rubel sebagai mata uang resmi negara. Bitcoin dianggap bukan uang dan tidak bisa digunakan oleh individu atau entitas mana pun. Di Amerika Serikat, komunitas Bitcoin, berada dalam pengawasan ketat setelah pihak berwenang membabat aktivitas ilegal dengan menggunakan mata uang digital. (Reuters)