Selama Ini, Manusia Mencari Alien di Tempat yang Salah

Ruben Setiawan Suara.Com
Jum'at, 08 Januari 2016 | 07:46 WIB
Selama Ini, Manusia Mencari Alien di Tempat yang Salah
Galaksi Bima Sakti. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Selama ini, manusia mencari alien di tempat yang salah, demikian klaim beberapa ilmuwan baru-baru ini. Para ilmuwan tersebut mengatakan, tidak menutup kemungkinan, alien berada di sudut luar angkasa lain yang selama ini tak pernah diteliti manusia.

Sebuah studi baru menyebutkan, di luar angkasa, ada sekumpulan bintang yang diduga menyembunyikan planet-planet yang bisa menyokong kehidupan alien.

Para ilmuwan telah lama menduga bahwa wilayah tersebut merupakan wilayah yang amat padat dengan bintang sehingga bisa melontarkan planet apapun ke luar angkasa. Namun, faktanya, banyaknya bintang justru bisa menyokong munculnya kehidupan, demikian diungkap sebuah studi baru yang dimuat dalam Nature.

BACA JUGA: 

Militan ISIS Eksekusi Mati Ibunya yang Dituduh Murtad

Pasalnya, menurut studi itu, ada banyak sistem planet yang berdekatan satu sama lain, sehingga peradaban bisa saja menyebar dengan mudah. Bahkan, mungkin saja peradaban tersebut sudah hidup selama miliaran tahun. Dengan asumsi seperti itu, mereka diperkirakan telah mencapai tingkat kompleksitas yang cukup untuk berkomunikasi dengan manusia di Bumi.

"Jika ada masyarakat maju di lingkungan seperti itu, mereka bisa saja membuat pos dengan mudah, karena jarak antarsistem planet yang lebih dekat," kata astrofisikawan teoritis Rosanne Di Stefano kepada Nature News.

Galaksi Bima Sakti memiliki sekitar 150 kluster bintang, yang terdiri atas beberapa bintang tua. Namun, selama ini mereka diabaikan. Pada ilmuwan pun baru bisa menemukan satu planet di tempat tersebut dan diyakini tak bisa menyokong kehidupan. Upaya untuk menemukan planet lain di tempat tersebut belum membuahkan hasil.

Namun, kata Di Stefano, para ilmuwan harus tetap mencari. Para astronom bisa saja menemukan sesuatu yang menarik jika mereka terus mencari.

Peradaban apapun yang ditemukan di tempat tersebut mungkin sudah hidup lebih lama daripada peradaban manusia di Bumi. Namun, andaikata peradaban tersebut sudah punah pun, pasti informasinya akan disampaikan kepada mahluk di planet lain. (Independent)

BERITA MENARIK LAINNYA: 

Haruskah Saya Mencabut Baterai dari Laptop Agar Lebih Awet?

Kronologis Kematian Allya Siska Usai Terapi Chiropractic

Terlalu Banyak Gunakan Deodoran Remaja Ini Tewas Keracunan

Ejek Farhat, Regina: Namanya Juga Barisan Sakit Hati

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI