Suara.com - Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Kabupaten Karawang, Jawa Barat, mendistribusikan 9 ribu kondom per bulan ke sejumlah tempat prostitusi di Karawang.
"Pendistribusian kondom akan berjalan lancar jika persediaan ada. Tapi sekarang, kondisinya itu persediaan kondom sedang tidak ada karena belum didistribsuikan dari pusat," kata Staf KPA setempat Awan Gunawan, di Karawang, Senin (14/8/2017) dikutip dari Antara.
Akibat belum adanya persediaan kondom itu, kini pendistribusian kondom ke sejumlah tempat prostitusi terhenti untuk sementara waktu.
Ia terpaksa melakukan hal tersebut karena persediaan kondom di kantornya kosong. Sementara cukup banyak tempat prostitusi yang telah meminta kondom ke kantornya.
Baca Juga: Mau Seri, Liverpool Diminta Bayar 36 Juta Pounds
"Kita tidak bisa berbuat apa-apa, karena persediaan sedang kosong. Sebab sampai saat ini masih menunggu pendistribusi kondom dari pemerintah pusat,"kata dia.
Menurut dia, sekitar 9 ribu buah kondom merupakan kebutuhan untuk digunakan di sejumlah tempat prostitusi. Pendistribusian kondom itu penting untuk menghindari penyebaran HIV/AIDS di Karawang.
Penyebaran HIV/AIDS harus diantisipasi, karena setiap bulannya sebanyak 18 orang positif terinfeksi HIV/AIDS.
Biasanya, mereka yang paling rentan terinfeksiHIV/AIDS ialah mereka yang tergabung dalam komunitas PSK atau gay.
Pada tahun ini, pengidap HIV/AIDS masih didominasi kaum laki-laki yang mencapai 37,66 persen. Sedangkan perempuan 19,34 persen.