Di Ponpes Al-Asy'ariyyah, Jokowi Ukir Huruf "Ba", Apa Maknanya?

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Jum'at, 16 Juni 2017 | 23:15 WIB
Di Ponpes Al-Asy'ariyyah, Jokowi Ukir Huruf "Ba", Apa Maknanya?
Jokowi berjalan bersama anak yatim di Istana, Jakarta, Senin (12/6). [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo lanjutkan safari Ramadan di Jawa Tengah dengan mendatangi Pondok Pesantren Al-Asy'ariyyah di Kalibeber, Wonosobo. Jokowi tiba pada, Jumat (16/6/2017) malam, sekitar pukul 19.00 WIB.

Jokowi yang mengenakan jas dan peci hitam, serta sarung warna hijau, langsung menunaikan salat sunah Tahiyatul Masjid, dan dilanjutkan salat Isya dan Tarawih berjamaah.

Ratusan masyarakat Wonosobo yang sudah sedari tadi menanti kedatangan orang nomor satu di Indonesia ini langsung menyambut antusias.

Mereka bersemangat karena bisa salat Isya dan Tarawih bersama dengan presiden.

Baca Juga: Sulit Tembus Pertahanan, Della/Rosyita Gagal Lanjutkan Kejutan

Tidak sedikit yang membawa serta ponsel mereka dan merekam detik-detik kedatangan Jokowi ke Masjid Al-Asy'ariyyah.

Para pengasuh dan pengurus Ponpes Al-Asy'ariyyah menyambut kedatangan Presiden dengan melantunkan salawat Nabi.

Usai shalat tarawih rencananya akan menorehkan huruf hijaiyah yakni "ba" pada Bismillah dalam surat Al-Fatihah sebagai pemula pembuatan Al Quran akbar yang ke-7 yang akan memakan waktu 2 tahun 40 hari oleh Ponpes Al-Asy'ariyyah.

Menurut pengasuh Ponpes Al-Asy'ariyyah huruf "ba" yang dituliskan presiden sebagai simbol memperluas jangkauan dari misi "Rahmatan Lil Alamin".

Usai salat Tarawih, Jokowi menyampaikan pesan keberagaman dan mengajak pada persaudaraan, persatuan, dan kesatuan sebagai bangsa.

Baca Juga: Keluarga Gelar Tahlilan Tujuh Hari Meninggalnya Julia Perez

"Saya mengajak agar persaudaran, persatuan, dan kesatuan sebagai bangsa terus kita jaga sebaik-baiknya baik Ukhuwah Islamiyah kita, jangan sampai di antara kita saling menyalahkan, menjelekkan, memfitnah, mencemooh," tutur mantan gubernur DKI Jakarta dan Wali Kota Solo. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI