Suara.com - Setelah sempat tertunda dua kali, akhirnya Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran melantik dan mengukuhkan ratusan pejabat eselon II, III dan IV serta Kepala Sekolah Menengah Atas/Keguruan dan SLB se-kabupaten/Kota di lingkungan Pemerintah Provinsi setempat, Kamis dinihari.
Pejabat yang dilantik sebanyak 390 aparatur sipil negara (ASN) tersebut terdiri dari 11 Pimpinan Tinggi Pratama atau eselon II, 36 pejabat Administrator atau eselon III, 67 Pejabat Pengawas eselon IV, dan 167 Kepala SMA, 90 Kepala SMK 90, serta 19 Kepala SLB 19.
"Mengambil keputusan tidak gampang. Saya yang seharusnya melantik, kemarin, tapi mundur dan mundur. Diputuskan lah pagi ini dilantik," kata Sugianto di sela-sela pelantikan di halaman Istana Isen Mulang rumah Jabatan Gubernur Kalteng.
Pejabat setingkat eselon II yang dilantik yakni Kepala Dinas Pendidikan Kalteng Slamet Winaryo, Kepala Dinas Perhubungan Kalteng Ati Muliati, Kepala Dinas Sosial Kalteng Suhaimi, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kalteng Fahrizal Fitri.
Baca Juga: Gubernur Kalteng Beri Hadiah Aparat yang Tembak Bandar Narkoba
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kalteng Sapto Nugroho Handono, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Kependudukan dan KB Kalteng Lis Fahima, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kalteng Muhammad Katma F Dirun.
Kemudian Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kalteng Sunarti, Kepala Badan Keuangan Daerah Kalteng Nuryakin, Kepala Biro Pemerintahan Setda Kalteng Ahmad Husain, serta Kepala Biro Protokol dan Komunikasi Publik Setda Kalteng Istani.
"Saya sudah menginventarisasi kebutuhan untuk memenuhi kriteria dan bisa bekerja dengan saya bersama Wakil Gubernur Ismail. Kami berharap yang dilantik pagi ini bisa bekerjasama sebagai tim dan terus melakukan inovasi demi terwujudnya Kalteng Berkah," kata Sugianto.
Orang nomor satu di provinsi berjuluk "Bumi Tambun Bungai-Bumi Pancasila" ini berpesan kepada ASN yang belum terpilih dalam lelang jabatan agar tetap semangat. Pasalnya, pejabat yang sekarang ini terus dievaluasi dan apabila tidak dapat bekerja dengan baik akan segera diganti.
"Kita akan terus melihat sampai benar-benar pejabat di lingkungan Pemprov Kalteng bekerja dari hati memajukan pembangunan dan mensejahterakan masyarakat. Kita tidak mencari yang bekerja untuk Gubernur dan Wakil Gubernur, tapi Untuk Kalteng dan masyarakat," tandasnya. (Antara)
Baca Juga: Begini Kronologi Kebakaran di Kantor Gubernur Kalteng