Setelah Dua Bandit Pulomas Sehat, Polisi Gelar Rekonstruksi Total

Minggu, 08 Januari 2017 | 19:36 WIB
Setelah Dua Bandit Pulomas Sehat, Polisi Gelar Rekonstruksi Total
Prarekonstruksi kasus perampokan disertai pembunuhan di Pulomas Utara, Jakarta, Jumat (6/1/2017). [Suara.com/Welly Hidayat]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Polisi baru akan rekonstruksi kasus perampokan yang menewaskan enam orang di rumah pengusaha Dodi Triono, Jalan Pulomas Utara, nomor 7A, Jakarta Timur, setelah Erwin Situmorang dan Alfins Bernius Sinaga pulih dari luka tembak. Saat ini, dua dari empat pelaku masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Polri, Kramatjati, Jakarta Timur.

"Jadi begini kan baru prarekonstruksi. Belum ada rekonstruksi yang sesungguhnya. Karena tersangka yang dua orang masih sakit. Kalau keduanya udah agak sehat, baru dilakukan rekonstruksi total," kata pengacara kasus perampokan Pulomas, Djarot Widodo ketika dihubungi Suara.com, Minggu (8/1/2017).

Djarot Widodo mengatakan dalam rekonstruksi nanti, polisi juga akan mendatangkan kejaksaan.

"Jaksa juga ingin dilibatkan. Pokoknya pas rekonstruksi jaksa dilibatkan," kata dia.

Rekonstruksi tersebut merupakan rangkaian untuk melengkapi berkas perkara kasus pembunuhan yang menewaskan enam orang sebelum kasus dilimpahkan ke kejaksaan tinggi.

Pekanlalu, Jumat (6/1/2017), Polda Metro Jaya dan Polres Jakarta Timur menggelar prarekonstruksi di Jalan Pulomas Utara.

Dalam prarekonstruksi, polisi hanya menghadirkan satu pelaku yaitu Ius Pane. Sementara lima korban yang selamat diperankan oleh anggota polisi.

Selama prarekonstruksi diperagakan sebanyak 72 adegan, mulai para bandit masuk ke dalam rumah, penyekapan, perampokan, sampai mereka kabur.

Dari empat bandit, satu di antaranya bernama Ramlan Butarbutar alias Porkas tewas ditembak karena melawan polisi ketika hendak diringkus.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI