Mensos Ajak Anak Termotivasi untuk Sukses dalam Kondisi Apa Pun

Kamis, 29 Desember 2016 | 13:58 WIB
Mensos Ajak Anak Termotivasi untuk Sukses dalam Kondisi Apa Pun
Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa. [Suara.com/Ummi Hadyah Saleh]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa memberikan pesan kepada anak-anak Indonesia, bahwa untuk mencapai sesuatu yang diinginkan atau cita-cita harus mempunyai semangat dalam diri sendiri. 
 
Hal ini disampaikan Khofifah di acara  nonton bareng Film Motivasi Revolusi Mental bagi anak berjudul "12 Menit, pada peringatan Hari Ibu 2016 di Studio XXI Epicentrum Kuningan Jakarta, Kamis (29/12/2016).
 
Acara tersebut juga dihadiri oleh beberapa masyarakat Papua, penyandang disabilitas dan anak-anak pengidap kanker. 
 
"Seluruh anak anak di negeri ini terutana mereka yang penyandang disabilitas atau mereka yang rentan dari berbagai hal yang memungkinkan mereka untuk bisa  berhenti bergerak. Saya ingin ajak terus bergerak terus semangat membangun motivasi untuk mencapai sukses dalam keadaan apapun,"ujar  Khofifah di  Studio XXI Epicentrum Kuningan Jakarta, Kamis (29/12/2016).
 
Tak hanya itu, ia menuturkan bahwa untuk mencapai kesuksesan itu,  membutuhkan kerja kerasa dan semangat untuk berjuang. Serta adanya dukungan dari lingkungan keluarga, teman dan kerabat. 
 
"Bahwa untuk mencapai sukses kita harus bekerja keras, jangan pernah lelah jangan  pernah berhenti. Jangan pernah menyerah. Banyak  lingkungan di luar kita yang akan support kita oleh karena itu,"ucap dia. 
 
Oleh karena itu ia mengapresiasi film yang dibintangi Titi Rajo Bintang, Olga Lydia dan mendiang Didi Petet, berjudul 12 Menit yang sangat memberikan pesan dalam membangun motivasi. 
 
"Bahwa saat menonton ini saudara kita yang kebetulan terkena cancer, penyandang disabilitas yang diundang bersama, bagaimana kemudian mereka terbangun semangatnya,  bahwa ternyata untuk tampil 12 menit saja itu,  harus beribu jam mereka harus siapkan. Itu artinya kita harus tetap membangun semangat dalam diri kita. Selesai di dalam baru pihak eksternal menjadi bagian dari pengauatan,"katanya.
 
Ia berharap dengan film  tersebut, dapat memberikan semangat kepada anak-anak yang berjuang dalam meraih cita - cita, penyandag disabilitas dan anak pengidap kanker. 
 
"Jadi suasana nonton bareng ini nilai sangat banyak kebersamaan,  diantaranya Anak-anakkita dari Papua,  penyandang disabiltas, anak-anak kita yang terkena cancer. Bagaimana anak-anak kita,  dibangun semangatnya  untuk  terus melihat ada matahari, ada harapan itu penting disamapaikan kepada mereka dalam keadaan apapun, mereka tetap bersamangat jangan pernah menyerah, "paparnya. 
 
Diketahui film dari Sutradara Hanny R Saputra yang diproduksi tahun 2014, merupakan film  Drama Indonesia tahun 2014 yang diadaptasi dari novel 12 Menit karangan Oka Aurora  yang menceritakan kisah nyata kehidupan anak-anak marching band di Kota Bontang, Kalimantan Timur yang tergabung dalam Marching Band Bontang Pupuk Kaltim (MBBPKT). Mereka berjuang dengan latihan keras selama ribuan jam untuk tampil hanya 12 menit di kejuaraan tingkat nasional. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI