#RIPIntan, Indonesia Berduka bagi Balita Korban Bom Samarinda

Liberty Jemadu Suara.Com
Senin, 14 November 2016 | 17:02 WIB
#RIPIntan, Indonesia Berduka bagi Balita Korban Bom Samarinda
Intan Marbon (2,5 tahun) korban paling para dalam serangan bom Gereja Oikumene dibawa ambulans untuk dirujuk Rumah Sakit AW Sjahranie Samarinda, Kalimantan Timur, Minggu (13/11) [Antara/Amirulloh].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Intan Marbun, balita 2,5 tahun, mengakhiri perjuangannya melawan maut pada Senin dini hari (14/11/2016). Bocah cilik salah satu korban pengeboman Gereja Oikumene, Samarinda itu sempat dirawat karena luka bakar yang merusak hampir seluruh tubuhnya, termasuk paru-parunya.

Intan, satu dari lima korban pemboman di Gereja Oikumene, Samarinda pada Minggu (13/11/2016) itu, wafat sekitar pukul 3.05 WIB pagi di Rumah Sakit Umum Daerah AW Sjahranie Samarinda.

"Korban meninggal dunia akibat menderita luka bakar cukup parah yakni mencapai 78 persen," ujar Direktur RSUD AW Sjahranie Samarinda Rahim Dinata Majidi.

"Luka bakar diatas 45 persen bagi orang dewasa saja sudah tergolong parah, apalagi sampai 78 persen dan ini dialami oleh balita," imbuh Rahim.

Kabar meninggalnya Intan, mengguncang publik Tanah Air. Tagar #RIPIntan hingga Senin petang memuncaki daftar 10 topik paling ramai di Twitter. Hampir semua kicauan di Twitter mengekspresikan kesedihan dan kemarahan atas peristiwa nahas yang merengut nyawa tak berdosa.

Seorang pengguna Twitter bernama Nong Darol Mahmada misalnya menulis bahwa pelaku pengeboman, yang diyakni melakukan aksinya karena kebencian berlatar agama, sebenar-benarnya adalah penista agama.


Sementara akun Pojok Gus Dur menulis bahwa dalam agama Islam sendiri Nabi Muhammad melarang pasukannya melukai anak-anak, perempuan, dan orang tua renta dalam peperangan.

"Jadi siapa junjunganmu?" tanya akun ini kepada pelaku yang diyakini sebagai teroris.


Tulisan senada juga diutarakan oleh Dahlan Iskan dalam akun Twitter-nya @iskan_dahlan.

BERITA TERKAIT

Bom Meledak Di Gereja Kongo, 10 Orang Tewas

16 Januari 2023 | 11:09 WIB WIB

REKOMENDASI

TERKINI