Suara.com - Apa kata Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) setelah seharian ini didemo ormas Islam gara-gara ucapannya yang dianggap menghina Al Quran dan ulama?
"Nggak tahu saya. Sudah biasa kan orang demo. Dulu juga begitu. Waktu (saya) baru dilantik juga sama dulu. GMJ kan tolak saya?" ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (14/10/2016).
GMJ yang dimaksud Ahok adalah Gerakan Masyarakat Jakarta. Sejak di pilkada Jakarta tahun 2012, kata Ahok, gerakan tersebut berkomitmen untuk aksi menolak Ahok setiap hari Jumat. Ketika itu, Ahok maju ke pilkada berpasangan dengan Joko Widodo.
"Dari dulu GMJ juga begitu setiap Jumat. Sampai bosen akhirnya kan?" kata Ahok.
Terkait tuntutan ormas Islam agar polisi memproses laporan ormas terkait dugaan penistaan terhadap Quran dan ulama, Ahok mengatakan akan menghormati proses hukum.
"Tunggu saja proses hukumnya. Ini kan negara hukum. Negara hukum kan nggak bisa maksa. Kelompok yang sama juga minta KPK periksa saya dulu. Inget nggak GMJ? Maksa jadi tersangka kasus atau sumber waras sama kasus reklamasi. Terus, waktu saya jadi gubernur juga menolak saya jadi gubernur," katanya.
Ahok akan bersikap kooperatif terhadap posisi jika sewaktu-waktu hendak memeriksanya.
"Saya kapan nggak pernah nggak dateng sih kalau dipanggil?" katanya.