Ratusan rumah di Perumahan Rawalumbu dan Narogong Indah, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi, Jawa Barat, terendam banjir akibat tingginya intensitas hujan pada Minggu malam (25/9/2016).
"Hujan turun dari jam 17.00 WIB, hingga malam ini belum juga berhenti sudah hampir lima jam. Padahal dua jam saja perumahan ini pasti banjir," kata warga Jembatan 3 Perumahan Narogong Indah, Nunung (50), di Bekasi.
Banjir di rumahnya menggenangi sejumlah perabotan seperti lemari, ranjang tidur, kulkas dan sejumlah peralatan rumah tangga lainnya.
Banjir di dua perumahan itu diakibatkan saluran air yang tidak mampu menampung debit air hujan sehingga meluber dan masuk ke sejumlah pemukiman warga.
Menurut Nunung, banjir kali ini merupakan kali kedua setelah rumahnya juga tergenang banjir dengan ketinggian 40 centimeter pada Sabtu (24/9/2016).
"Air masuk lewat rembesan lantai rumah di ruang tamu, ruang keluarga dan kamar," katanya.
Sementara itu situas situasi sama juga melanda ratusan rumah di Jembatan 6, Jembatan 7 Rawalumbu, Narogong Jembatan 1, Perumahan Bumi Bekasi Baru dan Rawalumbu.
Banjir di kawasan itu rata-rata mencapai 15-60 centimeter menggenangi rumah dan sejumlah ruang jalan lingkungan.
Warga Perumahan Rawalumbu Yuli (35) mengatakan banjir juga menyergap lingkungan SMPN 16 Kota Bekasi di Perumahan Rawalumbu.
"Ketinggian air sudah sepaha orang dewasa," katanya.
Menurut dia, akses Jalan Perumahan Narogong juga terputus akibat luapan saluran air utama yang membelah jalan kawasan itu luber. (Antara)