Suara.com - Wak-Jek, sebuah perusahaan ojek dalam jaringan (daring/online) tengah merekrut sekitar 250 pengendara. Wak-Jek akan segera beroperasi di wilayah Kota Batam.
"Kami tengah membuka untuk 250 orang driver. Harapan kami dari pengemudi ojek yang sudah ada dan masyarkat umum yang ingin menjadi driver Wak-Jek," kata CEO Wak-Jek Batam, Burhan Nuddin Nur di Batam, Rabu (15/6/2016).
Kehadiran Wak-Jek diharapkan mampu memberikan peluang pekerjaan baru bagi masyarakat Batam serta memberikan sarana pilihan transportasi bagi masyarakat.
"Selain mengantar orang, kami juga bisa mengantar barang baik dari perorangan atau perusahaan yang ingin bekerjasama jaga dengan Wak-Jek," kata dia.
Masyarakat Kota Batam yang didominasi pekerja perusahaan yang tersebar pada sejumlah kawasan industri juga menjadi pangsa pasar besar bagi Wak-Jek.
"Kami yang pertama kali hadir di Kota Batam, tentu ingin berkembang dengan layanan terbaik dan kepercyaan dari masyarakat menjadi kuncinya," kata Burhan.
Perusahaan yang berkantor di Kawasan Greenland Batam Centre tersebut membuka lowongan bagi yang berminat menjadi Driver Wak-Jek sampai 25 Juni 2016.
"Sejauh ini masyarakat sangat antusias untuk menjadi driver Wak-Jek, jadi bagi yang berminat bisa datang ke kantor untuk bergabung bersama kami," kata dia.
Sebelumnya Menteri Perhubungan Ignasius Jonan menyatakan masih memperbolehkan ojek berbasis aplikasi internet untuk beroperasi sementara waktu.
Ojek daring masih boleh beroperasi selama masih bisa memenuhi kebutuhan transportasi publik selagi menunggu perubahan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. (Antara)