Hindari Stres Jika Ingin Punya Anak

Kamis, 15 September 2016 | 10:30 WIB
Hindari Stres Jika Ingin Punya Anak
Ilustrasi pasangan suami istri. [Shuttestock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Banyak pasangan telah lama mendambakan memiliki keturunan. Bahkan, mereka menunggu hingga bertahun-tahun demi menunggu kehadiran sang buah hati.

Gangguan kesuburan pun digadang-gadang sebagai penyebab utama masalah ini. Padahal faktanya, ada faktor lain yang juga turut berkontribusi sebagai penyebab sulitnya pasangan memiliki buah hati.

Studi terkini yang dilakukan tim University of Louisville menemukan fakta, dimana stres yang dialami perempuan dapat menjadi penyebab rendahnya peluang kehamilan yang dialaminya. Bahkan, presentase kehamilan perempuan yang didera stres menurun hingga 40 persen.

"Hasil studi kami menganjurkan, para pasangan yang ingin memperoleh keturunan untuk menghindari stres, terutama pada kaum perempuan," ujar Kera Taylor selaku peneliti.

Untuk mendapatkan temuan ini, peneliti menganalisis 400 responden perempuan yang aktif secara seksual dan berusia antara 20-40 tahun. Selain kebiasaan hidup yang dijalani responden, peneliti juga mengukur tingkat stres mereka hingga intensitas bercinta dalam seminggu. Peneliti juga mengumpulkan sampel urin responden selama masa penelitian.

Selain itu, studi ini juga menemukan fakta lain dimana perempuan akan menjadi stres ketika mengetahui bahwa dirinya sedang mengandung. Alasannya, tes kehamilan mungkin dilakukan di rumah, atau bisa pula dipengaruhi peningkatan kadar hormon selama kehamilan. (Foxnews)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI