Suara.com - Sektor swasta semakin bersemangat bergabung dalam pariwisata Indonesia. Media online yang bergerak di bisnis wisata, Ayojalanjalan.com, segera menggelar “Anugerah Pesona Indonesia 2016 (API 2016)”, pada 16 September 2016. Tujuannya untuk membangun kompetisi yang sehat dan melahirkan destinasi terbaik level dunia.
”Terima kasih kepada penyelenggara dan semua yang mendukung acara ini. Tentu, semuanya dilakukan demi meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap pariwisata Indonesia. Penyelenggaraan API 2016 juga bertujuan untuk mendorong peran serta berbagai pihak, terutama pemerintah daerah, untuk lebih berupaya dalam mempromosikan pariwisata di daerahnya masing-masing,” ujar Asisten Deputi Pengembangan Segmen Pasar Personal Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kementerian Pariwisata (Kemenpar), Raseno Arya, Jakarta, beberapa waktu lalu.
Peluncuran kegiatan ini sudah dilakukan pada 25 Mei 2016 dan periode pemilihan (voting) dilakukan pada 23 Mei-23 Agustus 2016. Kegiatan penutup rencananya dilakukan 16 September mendatang.
Dalam acara gala dinner akan diserahkan penghargaan bagi destinasi atau objek wisata yang paling banyak terpilih. Menteri Pariwisata (Menpar), Arief Yahya, berharap, penghargaan teresebut diberikan kepada kepala daerah, seperti gubernur, bupati, dan wali kota, tempat dimana objek wisata tersebut berada.
Salah satu wilayah yang banyak mendapatkan penghargaan adalah Lampung. Wisata Pulau Pahawang, di Kabupaten Pesawaran mendapat nominasi kategori “Surga Tersembunyi Terpopuler (Most Popular Hidden Paradise)”. Pesona bawah laut Pahawang dinilai memukau dan mampu menarik perhatian wisatawan untuk menyelam.
Nominasi berikutnya, Pantai Tanjung Setia, di Lampung Barat, yang masuk dalam kategori “Tempat Berselancar Populer (Most Popular Surfing Spot)”. Untuk kawasan yang satu ini sudah jadi rahasia umum.
Ombak Tanjung Setia menjadi primadona para surfer internasional. Kemudian terakhir adalah Teluk Kiluan, di Tanggamus, yang dinominasikan dalam “Tujuan Wisata Baru Terpopuler (Most Popular New Destination)”.
"Surat dari panitia API sudah masuk sepekan lalu. Ini kejutan dan di luar prediksi," ujar Kepala Bidang Dinas Pariwisata dan ekonomi Kreatif Provinsi Lampung, Rahmad Hariadi.
Ia berharap, nominasi-nominasi ini didukung masyarakat Lampung, sehingga bisa meraih juara sekaligus semakin dikenal masyarakat secara nasional.
API memulai penilaian dengan mengajak masyarakat untuk memilih destinasi atau objek wisata terbaik atau terpopuler menurut mereka. Kemudian didapat destinasi atau objek wisata terpopuler pada 10 kategori yang diberikan.