Suara.com - Kawasan Tegal-Brebes, yang terletak di perbatasan Jawa Barat dan Jawa Tengah merupakan daerah yang kaya tujuan wisata. Menurut Menteri Pariwisata (Menpar), Arief Yahya, setidaknya ada 10 destinasi wisata alam favorit di Tegal.
Belum lagi soal kuliner. Tegal, yang berbatasan erat dengan Brebes itu tak hanya terkenal dengan telur asinnya. “Di pinggir jalan Pantura (pantai utara) banyak penjaja telur asin. Ketika memasuki Kota Tegal, maka kuliner yang tersohor adalah sate kambing. Ya, sate kambing Tegal sangat dikenal luas oleh publik. Silakan coba, mumpung berada di Tegal,” ujarnya.
Kalau sudah mampir Tegal dan mencicipi aneka kulinernya, Arief berpesan agar tak lupa untuk men-share foto-foto keindahan alam dan karya budaya, seperti kesenian dan aneka masakan khas ke media social, seperti Facebook, Instagram, Twitter, Pinterest, Google+ dan lain-lain.
“Suasana bahagia, foto-foto suka cita, keindahan alam yang tertata, semua itu menginspirasi orang lain untuk ikut mencoba,” katanya lagi.
Berikut beberapa kawasan yang patut dikunjungi di Tegal, yang merupakan rekomendasi dari Menpar, #PesonaLebaranTegal #PesonaKulinerTegal #PesonaIndonesia #WonderfulIndonesia:
Curug Luhur
Tidak seperti wisata air terjun lainnya yang memiliki kolam dalam, Curug Luhur ini justru memiliki kolam yang landai, sehingga pengunjung bisa menikmati sensasi bermain air di bawah air terjun. Air terjun Curug Luhur, yang memiliki ketinggian 25 meter (m) ini juga menawarkan pesona alam yang luar biasa indahnya. Pepohonan hijau dan tebing bebatuan yang berada di sekitarnya, seolah menjadi tempat yang pas bagi anda memulai petualangan di Tegal.
Lokasi: Desa Sokasari, Kecamatan Bumijawa dan Desa Tuwel, Kecamatan Bojong (Dukuh Kopigandu), Kabupasten Tegal.
Curug Penganten
Tak jauh dari Curug Luhur, terdapat wisata air terjun yang bernama Curug Penganten. Tidak seperti Curug Luhur yang ketinggiannya mencapai 25 m, Curug Penganten ini memiliki tinggi hanya 14 m saja. Tempat ini memiliki dua mata air terjun yang berdampingan, layaknya pasangan pengantin, sehingga dinamai Curug Penganten.