Gigi Ompong Demi Moore Diklaim Akibat Stres, Apa Kata Ahli?

Kamis, 15 Juni 2017 | 09:56 WIB
Gigi Ompong Demi Moore Diklaim Akibat Stres, Apa Kata Ahli?
Demi Moore memamerkan giginya yang ompong. (Foto: Courtesy of Twitter/US Weekly)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Aktris Hollywood, Demi Moore, baru-baru ini tampil di sebuah stasiun televisi di Amerika dengan menunjukkan senyum ompongnya. Ia mengatakan bahwa dua giginya yang 'tanggal' ini tak lepas dari faktor stres yang kini dialaminya.

Lalu benarkah stres bisa menyebabkan gigi tanggal begitu saja? Dokter gigi Gary Glassman di Toronto mengatakan bahwa stres bukanlah satu-satunya penyebab tanggalnya gigi Demi Moore. Meski demikian ia mengamini bahwa stres merupakan penyebab utama dari berbagai gangguan kesehatan.

"Stres dan kecemasan bisa menyebabkan bruxisme atau dikenal dengan kondisi menggeretakkan gigi. Ini bisa melemahkan kekuatan gigi karena gesekan, yang akhirnya menyebabkan banyak masalah," ujarnya dilansir Medical Daily.

Glassman juga menjelaskan stres dan kecemasan dapat mempengaruhi suasana hati seseorang yang pada gilirannya membuat mereka malas menyikat gigi, dan konsultasi kesehatan gigi secara teratur.

Baca Juga: Ingin Sukses Berkarier? Perbaiki Pola Tidur

"Kebiasaan-kebiasaan ini yang membuat kebersihan mulut tidak terjaga sehingga risiko gusi berdarah meningkat, gigi rusak dan akhirnya tanggal," ujar dia.

Pernyataan Glassman didukung temuan studi di Swedia pada 2006. Penelitian menunjukkan depresi dan suasana hati meningkatkan jumlah akumulasi plak di permukaan gigi.

"Orang-orang yang memiliki plak atau karang gigi maka rentan mengalami periodontitis yang memicu gigi tanggal," ujar penulis studi Annsofi Johannsen.

Menurut American Psychological Association, stres mengganggu kemampuan tubuh dalam mempertahankan diri dan meningkatkan risiko infeksi. Sehingga stres memang menjadi pintu gerbang dari berbagai masalah kesehatan, termasuk gigi tanggal yang dialami Demi Moore meski tak secara langsung.

Baca Juga: Studi: Membaca "Harry Potter" Perbaiki Kualitas Seseorang

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI