Sederet Penyakit Ini Bisa Dicegah dengan Imunisasi

Kamis, 27 April 2017 | 07:10 WIB
Sederet Penyakit Ini Bisa Dicegah dengan Imunisasi
Ilustrasi bayi diimunisasi. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Imunisasi dikenal sebagai upaya untuk mencegah kesakitan, kecacatan, dan kematian anak akibat penyakit. Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mencatat beberapa penyakit berbahaya yang bisa dicegah dengan imunisasi.

Apa saja? Berikut sederet penyakit yang bisa dicegah dengan imuniasi:

1. Batuk rejan (pertussis)
Batuk rejan merupakan penyakit menular yang berhasil ditekan penyebarannya karena cakupan imunisasi yang cukup tinggi. Anak yang menderita penyakit batuk rejan biasanya mengalami batuk tanpa henti akibat bakteri bordetella pertussis. Batuk rejan ini dapat menyebabkan napas berhenti dan terjadi kematian mendadak. Penyakit ini bisa dicegah dengan pemberian vaksin DPT (difteri, pertusis, dan tetanus).

2. Polio
Polio merupakan penyakit infeksi virus yang menular dan dapat menyebabkan kelumpuhan permanen. Indonesia termasuk negara yang bebas dari infeksi polio sebagai dampak cakupan imunisasi yang merata. Vaksin yang dapat mencegah penyakit ini adalah vaksin polio.

3. Difteri
Difteri merupakan penyakit yang tidak bisa dianggap ringan. Bakteri Corynebacterium diphtheriae menyerang infeksi saluran pernapasan bagian atas hingga menimbulkan bercak putih yang menutupi saluran pernapasan. Difteri paling fatal terjadi ketika menyerang jantung. Vaksin DPT bisa mencegah anak terkena difteri.

4. Tetanus
Tetanus disebabkan oleh bakteri yang tumbuh di lingkungan tanpa oksigen seperti luka kotor, atau tali pusat yang tak dijaga kebersihannya. Bakteri ini menghasilkan racun yang dapat menyebabkan komplikasi serius atau kematian. Vaksin DPT efektif mencegah penularan tetanus.

5. Meningitis
Meningitis merupakan penyakit ganas yang merusak otak dan selaputnya. Anak yang tertular penyakit ini akan mengalami cacat permanen, bahkan tak jarang menimbulkan kematian. Vaksin meningitis Hib sudah masuk program imunisasi nasional sejak 2013 demi menghalau penyakit meningitis dan pneumonia.

6. Hepatitis B
Virus hepatitis B menyerang hati dan mengakibatkan sirosis hingga kanker hati. Vaksin Hepatitis B untuk bayi telah diperkenalkan di 185 negara pada akhir 2015. Di Indonesia vaksin hepatitis B sudah masuk program imunisasi nasional.

7. Cacar
Cacar air merupakan penyakit menular yang menimbulkan bekas bopeng di beberapa bagian tubuh. Penyakit yang disebabkan oleh virus varicella ini bisa dicegah dengan pemberian vaksin varicella.

8. Campak
Penyakit campak ditandai dengan demam tinggi dan ruam di beberapa bagian tubuh. Kondisi ini seringkali diremehkan padahal pada kasus tertentu dapat memicu radang otak hingga kematian. Campak bisa dicegah dengan pemberian vaksin campak.

9. Rubella
Rubella adalah penyakit yang umumnya bersifat ringan pada anak. Namun jika infeksi terjadi pada awal kehamilan dapat memicu kematian janin atau sindrom rubela konginetal yang memicu kerusakan otak, jantung, mata, dan telinga. Risiko ini bisa dicegah dengan pemberian vaksin rubella.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI