Keju memiliki citarasa asin selama ini dihindari penderita hipertensi atau tekanan darah tinggi, karena persepsi banyak orang bahwa olahan susu bisa menyebabkan tekanan darah semakin melonjak.
Tapi anggapan tersebut telah dibantah oleh sebuah penelitian terkini yang dilakukan tim Pennsylvania State University. Peneliti menemukan, mengonsumsi keju efektif menurunkan tekanan darah karena kandungan natrium di dalamnya.
Natrium sendiri telah diteliti dapat melindungi tubuh dari risiko mengidap penyakit kardiovaskular seperti tekanan darah tinggi. Selain itu, antioksidan di dalam keju juga dapat mengontrol peningkatan tekanan darah.
"Kami menemukan bahwa ketika responden mengonsumsi banyak keju, pembuluh darah menjadi lebih lancar sehingga peningkatan tekanan darah dapat dihindari," kata Anna Stanhewicz, peneliti utama di Pennsylvania State University.
Melalui temuan ini, peneliti meluruskan rekomendasi diet yang selama ini menganjurkan untuk membatasi konsumsi makanan mengandung natrium atau garam.
Namun kenyataannya, natrium pada keju dapat memiliki efek positif untuk menurunkan tekanan darah tinggi.
"Banyak orang mengasosiasikan konsumsi makanan asin dengan risiko penyakit kardiovaskular, namun temuan kami mendapati bahwa keju bisa memberi efek positif bagi kesehatan sistem kardiovaskular Anda," pungkas Anna.